SUKABUMIUPDATE.com - Pembangunan tol bocimi penghubung Cigombong dan Cibadak Kabupaten Sukabumi tak lama lagi rampung. Lupakan dulu rencana penjualan Tol Bocimi oleh PT Waskita Karya, karena dibalik teamwork pembangunan seksi 2 ini ada sosok Janette Anastacia,  si engineer cantik.

Keberadaan perempuan cantik yang menjabat sebagai site engineer manager Bocimi Seksi 2 ini, terungkap dalam postingan akun facebook PT Waskita Karya pada November 2020 silam. Admin akun ini memposting foto dan flyer sosok Janette Anastacia yang ikut berkontribusi di pembangunan tol bocimi seksi 2 sepanjang 12 kilometer tersebut.

Admin juga menulis narasi menarik terkait figur Janette Anastacia; 

Pahlawan adalah mereka yang bekerja. Tidak memandang gender. Tidak memandang rupa. Jika Janette Anastacia kita sebut bagian dari pahlawan wanita, sah-sah saja. Ia bekerja dan punya kemauan membangun Indonesia.

Proyek Jalan Tol Ciawi - Sukabumi Seksi 2 tempat ia berkontribusi bisa jadi saksi. Bahwa tantangan-tantangan seperti sulitnya koordinasi akibat pandemi hingga kampung halaman yang dirindukan adalah menu sehari-hari. Tetapi, toh Janette tetap bekerja sepenuh hati. Buatnya, pekerjaan adalah manifestasi. Bagian dirinya yang ia pasrahkan untuk negeri ini.

Figur Janette Anastacia yang diposting akun facebook PT Waskita Karya - (akun facebook PT Waskita Karya)

Tol Bocimi seksi 2 saat ini tengah ditunggu penyelesaiannya oleh warga Sukabumi dan sekitarnya. Pemerintah dan Waskita Karya menargetkan bagian tol dengan 7 jembatan panjang nan eksotis ini selesai pertengahan tahun 2021. 

Sebagai informasi tambahan, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR memaparkan progres pembangunan Jalan Tol Bocimi dan target selesainya 4 seksi. seksi 1 Ciawi-Cigombong sudah beroperasi Desember 2018. 

Kemudian seksi 2 Cigombong-Cibadak dalam tahap rekonstruksi dengan progres diatas 70,9 persen dan direncanakan selesai pada Juni 2021.  Lalu seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat direncanakan selesai 2023. Adapun seksi 4 Sukabumi Barat-Sukabumi Timur direncanakan selesai 2024.

Hal itu disampaikan dalam kegiatan konsultasi publik dengan Kementerian PUPR terkait proyek tentang Tol Cibadak-Palabuhanratu, Jumat tanggal 18 Desember 2020 silam bersama Penjabat (Pj) Sekda Kabupaten Sukabumi Zainul S, Kepala Bappeda Kabupaten Sukabumi Maman Abdurahman, Kepala Dishub, Kepala DLH, Kepala DPTR, Sekdis PU dan undangan lainnya.

Terbaru, PT Waskita Karya memasukan tol Bocimi dalam daftar aset yang akan dijual karena kekurangan dana segar. BUMN ini menyatakan sedang bernegosiasi dengan para investor dalam dan luar negeri terkait dengan divestasi sembilan ruas jalan tol milik perseroan. 

Menyalin tempo.co, SVP Corporate Secretary Waskita Karya (WSKT) Ratna Ningrum mengatakan bahwa pihaknya telah menentukan beberapa skema divestasi sembilan ruas tol tersebut. Adapun, skema yang dimaksud adalah share swap, direct sell, dan penerbitan instrumen ekuitas.

"Mayoritas jalan tol yang ditawarkan Waskita telah beroperasi, baik Pulau Jawa dan Sumatra, dan memiliki internal rate of return serta lalu lintas harian yang baik. [Hal tersebut] menjadikan aset tol tersebut cukup menarik untuk ditawarkan kepada para investor maupun sovereign wealth fund," katanya kepada Bisnis, Kamis 28 Januari 2021.

Ratna berujar bahwa aksi divestasi tersebut ditujukan agar perseroan mendapat dana segar. Selain itu, dana hasil divestasi akan digunakan untuk mengurangi utang dan beban bunga yang terkonsolidasi. Alhasil, ucap Ratna, perseroan dapat melakukan investasi pada proyek investasi lainnya.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.