Berbahaya dan Unik, Inilah 3 Fakta Trumpapilar yang Mirip Mantan Presiden Amerika

Senin 03 Oktober 2022, 17:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ulat Trumpapilar merupakan spesies ulat bulu yang memiliki tubuh sepanjang enam sentimeter, dan berasal dari Amerika Serikat. Hewan tersebut termasuk binatang ngengat  yang mempunyai ciri unik yaitu bulu halus berwarna oranye.

Selain itu, ulat trumpapilar memiliki fakta-fakta lain yang menarik untuk dibahas. Berikut kami telah melansir dari Tempo.co, empat fakta unik dari ulat trumpapilar:

1. Mirip Donald Trump

Baca Juga :

Mengapa Ulat Bulu Saat Tersentuh Bisa Menyebabkan Kulit Gatal?

Bulu-bulu halus yang menempel di tubuh ulat trumpapilar tersebut dianggap mirip dengan mode rambut mantan Presiden Amerika Serikat, yaitu Donald Trump

Melansir washingtonpost.com, pasalnya, ulat trumpapilar memiliki warna kuning cerah sehingga bila pertama kali melihat ulat tersebut akan mengingatkan terhadap sosok Donald Trump.

2. Bulu-bulu halus Trumpapilar menyakitkan

Meskipun bulu-bulu halus milik ulat trumpapilar terkesan indah dan unik, siapa sangka bulu-bulu ini mengandung duri yang berbisa. Melansir livescience.com, apabila bulu-bulu ini masuk ke kulit dapat menyebabkan iritasi kulit dan sangat gatal. 

Duri yang runcing mirip jarum suntik di dalamnya akan menyuntikkan racun ke permukaan kulit. Hal tersebut pun menyebabkan rasa sakit, perih, dan bekas luka untuk kulit.

Selain itu, jika menyentuh trumpapillar akan mengalami reaksi nyeri menjalar yang parah, bengkak, mual, sakit kepala, gangguan perut, ruam, lecet, nyeri dada. Bahkan kondisi lanjutan yang para berakibat mati rasa di bagian tubuh yang terkena bulu ulat trumpapillar.

3. Punya banyak nama

Dilansir iscovermagazine.com, penduduk setempat menyebut ulat trumpapilar dengan ovejillio, kata dari bahasa Spanyol, yang berarti domba kecil. Tak hanya itu, ulat ini juga memiliki sebutan lain seperti serangga possum, ulat kucing, ulat beracun Italia, porrito dan siput berbulu. 

Sebelum populer dengan nama Trumpapilar, ulat ini dikenal dengan sebutan the Flannel Moth Caterpillar or the Asp Caterpillar.

Baca Juga :

SUMBER: TEMPO.CO/ NAOMY A. NUGRAHENI

Writer : Ikbal Juliansyah

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life05 Mei 2024, 10:00 WIB

Gangguan Tidur! 10 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Terganggu, Apa Kamu Salah Satunya?

Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang.
Ilustrasi - Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang. (Sumber : pexels.com/@Pixabay)
Life05 Mei 2024, 09:59 WIB

Simak 6 Cara Kerja Disiplin Lembut Berikut yang Dapat Menekankan Keselamatan Anak

Disiplin berfungsi sebagai kesempatan bagi seorang anak untuk belajar.
Ilustrasi disiplin lembut | Sumber Foto : pexela.com/@Elina Fairytale
Jawa Barat05 Mei 2024, 09:43 WIB

KOPPURI Canangkan Dana Abadi Komunitas Bersama LW Doa Bangsa

Program Dana Abadi berbasis Wakaf dan PMKH, kembali disosialisasikan oleh LW Doa Bangsa kepada KOPPURI di Gunung Puntang.
Koperasi Konsumen Pedagang Puntang Lestari (KOPPURI) canangkan dana abadi komunitas bersama Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa. (Sumber : Istimewa)
Sehat05 Mei 2024, 09:00 WIB

9 Rekomendasi Sarapan Terbaik Bagi Penderita Asam Lambung (GERD)

Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD).
Ilustrasi Crepes - Ada beberapa makanan yang baik dikonsumsi untuk sarapan bagi penderita asal lambung (GERD). (Sumber : pexels.com/@ The Castlebar).
Sehat05 Mei 2024, 08:00 WIB

Picu Serangan, 4 Bahaya Terlalu Banyak Makan Purin untuk Penderita Asam Urat

Penderita asam urat memiliki metabolisme yang tidak efisien dalam mengurai purin.
Ilustrasi - Serangan Asam Urat di Rumah Adalah Salah Satu Bahaya Makan Purin Berlebihan (Sumber : Freepik/freepik)
Food & Travel05 Mei 2024, 07:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Jawer Kotok untuk Mengobati Diabetes, 7 Langkah Simpel!

Daun Jawer Kotok memiliki aroma yang khas dan rasa yang sedikit pahit namun bisa diolah sebagai air rebusan untuk mengobati diabetes secara alami.
Ilustrasi. Daun Jawer Kotok, Bahan Air Rebusan untuk Mengobati Diabetes Secara Alami. Foto: Instagram/@gerbanghijau
Science05 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 5 Mei 2024, Langit Pagi Cerah Berawan untuk Sukabumi

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 5 Mei 2024. (Sumber : Unplash/Gabriel Garcia Marengo)
Sukabumi04 Mei 2024, 23:13 WIB

Mau Diperbaiki? Jembatan Reyot Penghubung Waluran-Surade Sukabumi Ditinjau Staf Kemenlu

Jembatan gantung yang berada di aliran Sungai Cikarang, Kampung Cukangbayur, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, kondisinya sudah lapuk.
Pemdes Caringinnunggal Kecamatan Waluran. Staf Kemenlu, Relawan dan Pemdes saat meninjau Jembatan Gantung Sungai Cikarang | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi04 Mei 2024, 22:54 WIB

58 Persen Masyarakat Kabupaten Sukabumi Kurang Puas Atas Kinerja Marwan-Iyos

Lembaga Kajian dan Penelitian Skala Institute, merilis hasil survei terkait tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi dibawah kepemimpinan Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Iyos Somantri.
Gedung Pendopo Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Sukabumi04 Mei 2024, 21:49 WIB

Niat Cari Kerja: Pelaku Tolak Sodomi hingga Duel Sebelum Bunuh Pria di Citepus Sukabumi

Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Ali Jupri, mengatakan bahwa pelaku berinisial A (20 tahun) awalnya mendatangi Ceceu ini dengan niat mencari kerja, sebelum akhirnya membunuh korban
Pelaku pembunuhan setelah ditangkap di Mapolsek Parungkuda Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi