Polisi Segera Tetapkan Tersangka Kasus Xpander Tabrak Angkot di Sukabumi

Senin 26 September 2022, 19:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi akan segera menetapkan tersangka kasus kecelakaan Mitsubishi Xpander menabrak angkot yang menewaskan 3 orang di Jalan RA Kosasih, Sukabumi.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota IPDA Jajat Munajat menyatakan tahapan penentuan tersangka sudah hampir selesai. Saat ini, kata Jajat, pihak kepolisian menunggu uji kelayanan fungsional mesin Xpander dari pihak Mitsubishi yang akan dilaksanakan besok, Selasa, 27 September 2022.

Baca Juga :

“Insyaallah besok kita sudah tetapkan karena beberapa kelengkapan ataupun persyaratan yang kita butuhkan sudah mengarah ke hal tersebut [tersangka], tinggal satu lagi, besok adalah keterangan dari Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Mitsubishi Jakarta,” ujar Jajat, Senin (26/9/2022). 

Lebih lanjut, Jajat menyatakan Dinas Perhubungan sudah melakukan ramp check terhadap kendaraan Xpander. Ramp check, yang dilakukan Dishub lebih kepada onderdil kemudian bagian-bagian lain yang sifatnya fisik dan semuanya dinyatakan berfungsi baik.

Hanya ada satu bagian yang tidak bisa dideteksi fungsinya oleh Dishub yaitu sensor rem kendaraan. Untuk sensor, kata Jajat yang bisa memeriksanya adalah ATPM. “Ini yang bisa membuktikan hanya dari pihak Mitsubishi karena mempunyai alatnya” ujarnya.

Apabila sudah didapatkan keterangan dari pihak ATPM, maka akan dilanjutkan ke penetapan tersangka. 

"Setelah itu kita akan tetapkan saudari EH [sopir Xpander] mungkin ke tingkat penetapan sebagai tersangka. Saat ini masih penyelidikan tahap akhir, besok Insya Allah kita sudah masuk ke tahap penyidikan," kata Jajat. 

Setelah penetapan tersangka, polisi akan mengirim Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) ke Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi. Sebab TKP kecelakaan yang terjadi pada Kamis, 22 September 2022 terjadi di daerah Sukaraja, Kabupaten Sukabumi

Menurut Jajat dalam kasus kecelakaan ini tersangka dijerat pasal 310 ayat 3 dan 4. 

Jajat menyatakan sudah melakukan pemeriksaan terhadap sopir Xpander. Selain melakukan pemeriksaan, polisi juga melakukan pengecekan urine dan zat lainnya. “Namun secara keseluruhan hasilnya negatif," jelasnya. 

Jajat menyatakan, sopir Xpander saat ini masih dirawat di sebuah RS swasta di Sukabumi. Untuk kondisi fisiknya sudah mulai membaik, namun untuk psikologis atau psikisnya masih dalam pengawasan dokter di salah satu.

Menurut Jajat, sopir Xpander ini kerap kali drop apabila mengingat insiden kecelakaan tersebut. “Makanya tim dokter dari rumah sakit tersebut masih memohon kepada kami untuk melakukan pemantauan dan pemeriksaan serta perawatan terhadap saudari EH," kata Jajat. 

Jajat menyebut, Dugaan sementara akibat dari kelalaian sopir Xpander tersebut. "Untuk sementara dugaan kita mungkin adalah dari dugaan kelalaian, tapi untuk secara pastinya nanti setelah ada pemeriksaan atau ramp check yang dilakukan ATPM Mitsubishi yang berkenaan dengan fungsional dari mesin tersebut," pungkasnya.

Kecelakaan maut yang terjadi Kamis, 22 September 2022 sekitar pukul 10.00 WIB itu berawal dari Xpander bernopol F 1349 OJ melaju kencang keluar dari Perum Pesona Cibeureum Permai menuju ke Jalan Raya RA Kosasih dan disaat bersamaan melintas Angkot bernopol F 1959 TZ.

Angkot yang melaju dari arah Kota Sukabumi menuju Sukaraja itu ditabrak Xpander hingga terpental ke warung di seberang jalan. Xpander dapat berhenti setelah menabrak warung lainnya.

Kecelakaan itu menewaskan sopir Angkot dan penumpang Angkot serta pedagang kue cakwe. Selain korban tewas, ada 3 korban luka ringan yaitu EH (71 tahun) seorang perempuan yang merupakan sopir Xpander dan 2 orang lagi adalah pemilik warung. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)