Penjelasan Nomophobia, Ketakutan Saat jauh dari Ponsel

Kamis 08 September 2022, 11:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Nomophobia atau no mobile phone phobia pada awalnya  merupakan kecanduan pada ponsel. Saat seseorang mengalami nomophobia, ia akan terus merasa khawatir saat tidak menggunakan ponsel.

Kekhawatiran itu bahkan dapat membuat orang dengan fobia ini merasa stress, cemas, panik, bahkan mengalami gejala fisik seperti sesak napas hingga jantung berdebar.

Orang yang memiliki kondisi tersebut biasanya akan merasa wajar dan kerap kali mengaitkannya dengan tuntutan pekerjaan.

Walaupun terkesan sepele, namun Nomophobia wajib untuk diwaspadai karena dapat mengganggu kesehatan penderitanya.

photo(Ilustrasi) Bermain ponsel - (Freepik)</span

Untuk mengetahui penjelasan lengkapnya tentang nomophobia, simak penjelasan di bawah seperti yang kami rangkum dari Alodokter.com.

Baca Juga :

Penyebab Nomophobia

Penyebab nomophobia sampai saat ini masih belum diketahui secara pasti. Namun, fobia ini kemungkinan besar muncul akibat adanya keinginan untuk selalu memeriksa pekerjaan dari ponsel atau mengalami FOMO, yaitu kekhawatiran berlebih saat tidak mengetahui informasi atau berita terkini.

Selain itu, phobia ini juga dapat muncul akibat perasaan takut kesepian atau takut kehilangan orang lain jika tidak saling terhubung secara terus-menerus melalui ponsel. 

Faktor lainnya mungkin bisa jadi karena pernah kehilangan ponsel di masa lalu yang traumatis.

Ciri-ciri Nomophobia

Orang yang mengalami nomophobia akan kesulitan mengatasi atau mengelola rasa takut dan panik yang dialami. 

Untuk mencegah hal tersebut, orang dengan fobia ini akan melakukan segala cara agar ponsel tetap dekat, sehingga bisa mengambil dan memeriksanya  dengan mudah.

Selain itu, ciri-ciri perilaku yang menggambarkan nomophobia diantaranya:

  • Menggenggam ponsel di mana pun
  • Memeriksa ponsel terus-menerus
  • Melanggar aturan demi memainkan ponsel,
  • Melewatkan hal yang sudah direncanakan agar bisa menghabiskan waktu dengan ponsel

Sama seperti  fobia lain, nomophobia juga dapat memicu gejala psikis serta fisik.

Gejala Psikis:

  • Khawatir, takut, atau panik yang berlebihan saat berpikir tentang kehilangan ponsel, jauh dari ponsel, atau saat tidak bisa menggunakannya
  • Cemas dan gelisah saat harus menyimpan ponsel atau tahu jika tidak bisa menggunakan ponsel untuk sementara waktu
  • Cemas saat tak dapat memeriksa ponsel atau saat baterainya habis
  • Panik yang berlebihan saat tidak bisa menemukan ponsel dalam waktu yang singkat

Gejala Fisik:

  • Dada terasa sesak
  • Jantung berdebar
  • Sulit tidur atau insomnia
  • Gemetaran
  • Tubuh berkeringat
  • Pusing
  • Sensasi ingin pingsan

Selain itu, menatap layar ponsel terlalu lama juga bisa menimbulkan berbagai masalah masalah kesehatan, seperti sakit leher, nyeri di bagian pergelangan tangan, bahkan membuat  kualitas penglihatan menurun.

Cara Mengatasi Nomophobia

Nomophobia yang baru berlangsung dan segera disadari umumnya, bisa lebih mudah untuk diatasi sendiri. Ada berbagai langkah penanganan nomophobia secara mandiri, yang bisa dilakukan diantaranya yaitu:

  1. Matikan ponsel di malam hari setidaknya 1 jam sebelum tidur agar dapat tidur lebih nyenyak.
  2. Letakkan ponsel di tempat yang jauh dari jangkauan saat hendak tidur
  3. Luangkan waktu khusus untuk melakukan hobi, seperti menggambar, menjahit, atau membaca.
  4. Cobalah untuk meninggalkan ponsel di rumah, misalnya saat berbelanja
  5. Perbanyaklah interaksi secara langsung dengan keluarga, teman, atau rekan kantor.

Namun, ANda harus tahu sering menggunakan ponsel atau khawatir akan keberadaannya bukan berarti Anda mengalami nomophobia. 

Hal tersebut masih termasuk wajar jika Anda hanya memakai ponsel sesekali untuk kebutuhan yang memang penting.

Namun, bila gejala nomophobia yang Anda alami telah berlangsung selama 6 bulan atau lebih, terlebih jika Anda menggunakan ponsel sampai menghambat aktivitas, segeralah konsultasikan dengan psikolog untuk mendapatkan penanganan yang tepat, salah satunya dengan psikoterapi.

Baca Juga :

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug