Badan POM Ungkap Vaksin Cacar Berpotensi Cegah Penularan Cacar Monyet

Rabu 31 Agustus 2022, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan POM mengungkapkan jika dua jenis vaksin cacar (smallpox) yang digunakan di Indonesia dapat berpotensi untuk mencegah penularan penyakit cacar monyet (monkeypox) atau clades. 

Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi IX, Selasa, 30 Agustus 2022, Kepala Badan POM Penny K. Lukito menjelaskan bahwa penggunaannya masih dalam tahap uji klinik.

photoCacar Monyet - (WHO)</span

"Vaksin Monkeypox yang kini tersedia secara internasional adalah vaksin Jynneos dan Smallpox yang bisa digunakan, tapi melalui expanded access uji klinik," katanya seperti dikutip dari Antara oleh Suara.com.

Baca Juga :

Kasus Cacar Monyet Pertama Telah Ditemukan di Indonesia

Vaksin Jynneos untuk usia dewasa telah memperoleh persetujuan penggunaan darurat (EUA) oleh Food and Drug Administration (US-FDA) pada 2019, European Medicines Agency (EMA) pada 22 Juli 2022, Therapeutic Goods Administration (TGA) Australia pada 5 Agustus 2022, dan Health Canada pada 12 November 2020.

Sedangkan vaksin Smallpox terdiri atas Dryvax sebagai generasi pertama, ACAM1000 dan ACAM2000 sebagai generasi kedua.

Pada generasi ketiga vaksin Smallpox terdiri atas Modified vaccinia Ankara produksi Bavarian Nordic (MVA-BN) dengan merek dagang Imvanex di Eropa, Imvamune di Kanada, dan Jynneos di Amerika Serikat.

Jepang juga memproduksi vaksin Smallpox generasi ketiga dengan nama LC16m8 produksi Kaketsuken.

"Meskipun sudah ada efektivitas vaksin Smallpox sebesar 85 persen terhadap Monkeypox aksesnya bisa dilakukan melalui expanded access uji klinik," katanya.

Penny mengatakan vaksin Monkeypox dan Smallpox hingga saat ini belum terdaftar di Indonesia. Vaksin cacar yang tersedia di Indonesia adalah jenis varicella (chickenpox) untuk cacar air.

"BPOM bisa berikan akses terhadap berbagai alternatif untuk percepatan aksesnya apabila akan diadakan kedua vaksin tersebut di Indonesia," tambahnya lagi.

Penny mengatakan obat untuk pasien Monkeypox yang tersedia secara global saat ini bernama Tecovirimat yang dikembangkan dan digunakan untuk pengobatan Smallpox.

Obat tersebut telah disetujui oleh EMA untuk Monkeypox berdasarkan data studi-studi di hewan dan manusia. 

Tapi, US-FDA belum memberikan persetujuan Tecovirimat untuk Monkeypox meski digunakan di Amerika Serikat melalui mekanisme expanded access uji klinik.

Baca Juga :

Kasus Cacar Monyet Masuk Indonesia, Dinkes Kota Sukabumi Ingatkan Soal PHBS

SOURCE: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)