SUKABUMIUPDATE.com - Beredar video seorang pemuda mengalami luka pada lengan bagian tengah dengan darah mengucur ke lantai. Pria tersebut ada di sebuah ruangan medis dan sedang mendapatkan penanganan. Video ini beredar di grup WhatsApp warga Sukabumi pada Kamis malam, 18 Agustus 2022.
Video singkat ini beredar diikuti pesan suara yang menyebut pemuda tersebut sebagai korban pembacokan di Selagadog Bojongpari (salah satu kampung di Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi). Pesan suara itu juga mengatakan pelaku adalah warga Pakistan dan sekarang sudah kabur.
Dikonfirmasi sukabumiupdate.com, Sekretaris Desa Jayabakti Agus Muzamil mengakui pemuda dalam video tersebut adalah warganya yang berinisial I (19 tahun). Namun, Agus membantah luka yang dialami warganya itu akibat pembacokan. Menurut Agus, tangan I luka lantaran menonjok kaca lalu terpeleset.
"Itu sedang ada permasalahan keluarga. Jadi dia nonjok kaca lalu terpeleset," kata Agus pada Jumat (19/8/2022).
Kapolsek Cidahu Iptu Akhmad Suryana Bande melalui Kanit Reskrim Aipda Hersan Setyawanudin menyebut video yang beredar dengan narasi korban pembacokan adalah hoaks. "Itu hoaks, setelah kita cek memang tidak ada pembacokan. Video yang beredar itu saat ditangani perawat di Puskesmas Cidahu," katanya.