SUKABUMIUPDATE.com - Purabaya menjadi salah satu kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang menjadi sentra pertanian penghasil beras dan palawija. Punya wilayah seluas kurang lebih 10.498,145 hektare, Purabaya juga memiliki banyak potensi, terutama dalam Industri Kecil Menengah atau IKM.
Berpenduduk 43.147 jiwa (data 2022), hampir 70 persen warga Purabaya bekerja sebagai petani. Sementara sisanya ada yang menjadi pegawai swasta, pedagang, dan wirausaha. Purabaya memiliki tujuh desa yakni Desa Purabaya, Neglasari, Cicukang, Citamiang, Margaluyu, Pagelaran, dan Cimerang.
Kecamatan Purabaya berbatasan dengan Kecamatan Sagaranten di bagian selatan, bagian barat berbatasan dengan Kecamatan Jampangtengah, Kecamatan Nyalindung bagian utara, dan berbatasan dengan Kecamatan Curugkembar di sebelah timur.
Baca Juga :
Camat Purabaya Mulyadi mengatakan, selain penghasil beras, palawija, dan terbaru budi daya kacang lurik, di kecamatan ini juga ada potensi lain seperti kerajinan dan produk makanan. Salah satunya di Desa Cimerang, yang sejak dulu berkembang kerajinan membantik dengan khasnya batik tulis Purabaya.
"Juga ada kerajinan anyaman bambu di Desa Neglasari dan Citamiang. Kemudian kerajinan serat ijuk di Desa Pagelaran. Ada pula produk makanan ringan, gula merah aren, yang berkembang di hampir semua desa di Purabaya," kata Mulyadi kepada sukabumiupdate.com, Senin, 4 Juli 2022.
Terkait potensi wisata, kata Mulyadi, Purabaya memiliki Curug Cirajeg di Desa Neglasari dan Goa Kembar di Desa Cimerang. Namun menurutnya, pengembangan potensi wisata masih memerlukan proses, terutama yang berkaitan dengan lahan Goa Kembar, yang konon masuk ke kawasan Perum Perhutani.
"Untuk pembangunan tahun ini ada intervensi dari provinsi, pengembangan infrastuktur berupa irigasi di beberapa desa," kata dia.
Mulyadi mengatakan ke depan pihaknya akan membentuk Sentra Industri Kecil Menengah Purabaya atau Simaya dan pemasaran industri kecil menengah secara online. "Semoga tahun ini bisa direalisasikan untuk pemasaran berbagai produk dari Kecamatan Purabaya membantu pelaku usaha," ucap Mulyadi.