Dispar Kabupaten Sukabumi Bahas Pengelolaan Parkir dan Sampah di Tempat Wisata

Selasa 21 Juni 2022, 17:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi menyambut baik niatan kerja sama dari PT Kujang Sakti Siliwangi atau PT KSS dalam pengelolaan parkir dan sampah di tempat wisata yang berada di wilayah selatan Palabuhanratu.

“Kita Dinas Pariwisata menyambut baik berkaitan dengan niatan tersebut, kemudian kami mengundang perangkat daerah terkait dan desa-desa yang ada di wilayah selatan Palabuhanratu ini,” ujar Kadispar Kabupaten Sukabumi, Sigit Widarmadi kepada awak media, Selasa (21/6/2022).

Sigit menuturkan kerja sama dengan PT KSS selaku pihak kedua hanya bisa dilakukan berkaitan dengan aset kepemilikan, kemudian nilai manfaat apa yang dapat diterima Pemda dan Pemdes.

“PT KSS concern ke kerja sama yang asetnya kepemilikan Pemda dan Desa. Mungkin saja ke depan kepemilikan pribadi bisa dikerjasamakan dengan PT KSS. Intinya Pemkab Sukabumi menyambut baik apa yang menjadi niatan dari kerjasama PT KSS. Nanti kedepan dikaji hasilnya seperti apa, kita menunggu tahap berikutnya,” tuturnya.

Menurut Sigit, dalam pertemuan ini pihaknya mengundang Dinas Perhubungan dan Dinas Lingkungan Hidup serta 5 Kades dan 1 lurah yang berada di Kecamatan Palabuhanratu, Cisolok dan Cikakak.

“Kita undang agar mendengar langsung maksud dan tujuan PT KSS dimana masalah parkir dan sampah jadi satu kesatuan pengelolaan, ujungnya untuk peningkatan PAD pemerintah daerah, Desa dan kesejahteraan masyarakat di sekitar tempat wisata,” tandasnya.

Terpisah, Direktur PT KSS Vega Sukmayuda menjelaskan maksud dan tujuan bekerjasama dengan Pemkab Sukabumi dan Pemdes setempat adalah untuk meminimalisir pungutan liar serta menata kawasan wisata di pesisir selatan Kabupaten Sukabumi agar lebih tertib lagi.

Untuk gambaran pengelolaan parkir nantinya, kata Vega, pihaknya fokus ke kawasan wisata yang memang lahannya lahan milik negara.

“Mau itu Pemda atau desa kita nanti kerjasama, entah itu sharing profit, entah itu kita berdasarkan appraisal yang dihitung Pemda berapa nih per tahun, kita bayar,” tuturnya.

Adapun untuk pengelolaan sampah, lanjut Vega, pihaknya nanti bakal bekerjasama dengan pemilik restoran, hotel, hingga PKL.

“Supaya kita angkut setiap hari, gimana caranya supaya tidak dibuang ke TPS yang bersatu dengan warga. Kemarin kan viral di Cimaja, sampahnya dari mana-mana, ternyata setelah saya inventarisir, Restoran pun ketika tidak diangkut ya buangnya ke situ. Itu kan makin nambah volume, nah itu solusinya gimana,” jelasnya.

Baca Juga :

Tips dari Dispar Sukabumi ke Pelaku Usaha Agar Wisatawan Tertarik Berkunjung Lagi

Vega menyebut PT KSS punya mimpi kedepan dari sampah organik atau anorganik dikelola kembali sebagai turunan yang bisa produktif.

“Contoh misalkan sampah sisa makanan, bisa kita sentralisir ke industri Maggot, atau sampah organik sayur sayur bekas kita kelola jadi pupuk organik cair, nah sampah yang tidak bisa di recycle kita bakar pakai insinerator punya kita,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 12:05 WIB

Buruh di Sukabumi Ngaku Kaki Terlindas Ban Forklift saat Kerja, Kini Gaji Belum Dibayar

Nurrohman mengaku kecelakaan kerja ini sempat membuatnya tidak dapat berjalan.
Nurrohman (45 tahun) memperlihatkan kakinya yang pernah terlindas ban forklift saat bekerja di PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life20 April 2024, 12:00 WIB

6 Cara Ampuh Menghadapi Catcalling, Wanita Wajib Tahu!

Catcalling dapat berupa seruan, lirikan, isyarat tubuh yang tidak pantas, atau komentar yang merendahkan dan merendahkan martabat seseorang.
Ilustrasi. Cara Mencegah Catcalling. Sumber : pixabay/fkpsiclgy12
Jawa Barat20 April 2024, 11:11 WIB

Pemerintah Siapkan Pompanisasi untuk Dongkrak Produksi Beras Termasuk di Sukabumi

ementerian mengantisipasi hal-hal semacam itu agar tak menghambat produksi padi. Salah satunya lewat program pompanisasi di setiap daerah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman mengikuti rapat koordinasi ketahanan pangan dan produktivitas pertanian di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Kamis, 18 April 2024 (Sumber: dokpim)
Sehat20 April 2024, 11:00 WIB

5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)
Keuangan20 April 2024, 10:46 WIB

Buruh di Sukabumi: Kami Berjuang Sendirian! Mediasi Tunggakan Upah Kembali Buntu

proses mediasi turut dihadiri oleh para petinggi perusahaan yakni HRD, Personalia, PPIC, kepala produksi, direktur utama hingga penasehat perusahaan serta dihadiri sekurangnya 60 eks buruh.
Puluhan eks-buruh PT Bahtera Dingga Jaya (BDJ) kembali melakukan mediasi bersama Pihak Perusahaan untuk memperjuangkan haknya datangi Disnakertrans (Sumber: istimewa)
Life20 April 2024, 10:00 WIB

7 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membuat Hidup Tenang, Yuk Lakukan!

Ingin Hidup Tenang dan Bahagia? Yuk Lakukan Kebiasaan Sederhana Ini!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Hidup Tenang (Sumber : Pexels/Kaushal Moradiya)
Sehat20 April 2024, 09:00 WIB

5 Bahan Alami untuk Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Tubuh, Tanpa Obat!

Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.
Ilustrasi - Manfaat bahan herbal seperti daun kemangi atau surawung ternyata sangat baik untuk kesehatan seperti untuk kolesterol.| Foto: Pixabay/_Alicja_
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kencana ungu dapat membantu menurunkan kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau orang yang memiliki masalah kontrol gula (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)