4 Tips Mengusir Nyamuk dari Rumah Tanpa Bahan Kimia

Senin 20 Juni 2022, 13:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Turunnya hujan saat pergantian musim kerap kali diiringi dengan wabah penyakit, salah satunya adalah DBD yang disebabkan oleh gigitan nyamuk.

Ada juga penyakit lain yang disebabkan parasit dan hama lain, tapi nyamuk selalu menjadi perhatian. Karena itulah, di musim ini pastikan rumah bebas nyamuk. 

photoIlustrasi Nyamuk - (Unsplash)</span

Melansir dari tempo.co, banyak orang menggunakan obat nyamuk atau semprotan anti nyamuk, koil, atau cairan yang mengandung bahan kimia atau senyawa berbahaya untuk membasmi nyamuk. 

Baca Juga :

Cara itu mungkin bisa mengusir nyamuk, tapi dapat menyebabkan masalah pernapasan. Selain berbagai penyakit dan demam, gigitan nyamuk dan serangga juga dapat menyebabkan masalah kulit dan suaranya cukup mengganggu telinga.

Jika masih bingung bagaimana membuat rumah yang bersih, segar, dan bebas nyamuk secara alami tanpa menggunakan semprotan kimia dan insektisida, berikut ini beberapa tips dan trik sederhana yang harus dicoba.

1. Gunakan Tanaman Pengusir Nyamuk

Cara alami dan efektif untuk mencegah perkembangbiakan nyamuk adalah dengan membawa masuk tanaman obat.

Herbal seperti kemangi cukup beracun bagi serangga dan daunnya bahkan bisa membunuh nyamuk. Letakkan tanaman ini di dekat pintu atau jendela untuk mendapatkan manfaat maksimal.

Cara lainnya adalah menggunakan daun yang dihancurkan sebagai pengusir alami dan mengaplikasikannya ke seluruh tubuh untuk perlindungan terhadap gigitan. 

Sereh, serai, lemon balm, rosemary dan lavender juga dapat digunakan untuk perlindungan terhadap nyamuk.

2. Gunakan Kamper Terapi

Kamper adalah terapi tradisional untuk mengusir nyamuk di rumah. Bau menyengat yang dihasilkannya mengusir nyamuk secara efektif.

Ada berbagai formulasi kapur barus yang tersedia di pasaran yang dapat digunakan untuk membunuh nyamuk.

Cara yang sangat sederhana, efektif dan kuno untuk menggunakan antinyamuk ini adalah dengan menyimpannya di dalam panci dan menyalakannya di dalam ruangan tertutup selama 30 menit. 

Tablet kapur barus juga dapat dipilih dan ditempatkan dalam semangkuk air untuk mengusir nyamuk.

3. Gunakan  Minyak Esensial

Nyamuk membenci aroma minyak esensial seperti lavender dan tea tree. Aroma ini adalah terapi terbaik lainnya untuk mengusir serangga dan nyamuk selama musim hujan.

Semprotkan aroma minyak esensial sebagai ramuan ajaib favorit. Minyak esensial juga dapat dioleskan ke tubuh untuk menghindari gigitan nyamuk.

4. Wajib Membersihkan Rumah

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Jadi jika ingin melindungi diri sendiri dan menjaga rumah bebas nyamuk maka jagalah kebersihan dan mengosongkan air yang tergenang di dalam atau di sekitar rumah.

Pastikan untuk membersihkan tanaman pot dan menjaga drainase yang baik di taman, kamar mandi atau balkon karena air yang terkumpul adalah tempat favorit perkembangbiakan nyamuk.

Baca Juga :

SOURCE: PINK VILLA | TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak