Mengenal Hipotermia, Kondisi Suhu Tubuh Turun yang Dapat Sebabkan Kematian

Senin 23 Mei 2022, 18:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hipotermia kerap menjadi momok menakutkan bagi para pendaki gunung karena kondisi tersebut tak jarang menjadi salah satu penyebab kematian.

Namun, Hipotermia tidak hanya dapat dialami para pendaki gunung di atas ketinggian namun juga oleh siapa saja. 

Mengutip dari Tempo.co, Hipotermia merupakan turunnya suhu tubuh dibawah 35 derajat Celcius. Sedangkan, suhu tubuh normal orang dewasa, yaitu 36,5 derajat Celsius hingga 37,5 derajat Celsius. Kondisi itu menyebabkan, jantung, sistem saraf, pernapasan tidak bisa bekerja secara optimal.

Baca Juga :

Mengutip WebMD, hipotermia penurunan suhu tubuh tersebab paparan suhu yang terlalu dingin.  Selama terpapar suhu dingin, tubuh kehilangan sebagian besar panas hingga 90 persen.

Kehilangan panas ketika kulit terlalu lama terpapar suhu dingin atau kelembapan. Jika paparan dingin, karena berendam air dingin kehilangan panas 25 kali lebih cepat daripada jika terpapar suhu udara yang sama.

Biasanya, aktivitas hati dan jantung menghasilkan sebagian besar panas tubuh. Namun, saat suhu inti tubuh mendingin, kemampuan organ itu berkurang untuk menimbulkan panas.

photo(Ilustrasi) enyalakan kipas angin saat tidur dapat menyebabkan Hipotermia atau suhu tubuh menurun - (pixabay.com)</span

Penyebab Terjadinya Hipotermia

Mengutip Healthline, hipotermia bisa berakibat fatal, risiko paling buruknya bisa mengakibatkan kematian.

Hipotermia bisa makin parah jika berada dalam kondisi, yaitu:

  • Berada terlalu lama di tempat dingin
  • Berendam dalam waktu yang lama
  • Menggunakan pakaian dalam waktu lama
  • Mengenakan pakaian yang terlalu tipis saat cuaca dingin

Gejala Hipotermia

Mengutip Mayo Clinic, seseorang yang mengalami hipotermia tak langsung menyadari kondisi itu.  Sebab, gejalanya muncul secara bertahap. Gejala kekacauan berpikir atau kebingungan biasanya muncul ketika seseorang mengalami hipotermia.

Saat suhu makin turun, tubuh akan terus-menerus menggigil. Itu merupakan aktivitas otot untuk melindungi tubuh supaya terasa hangat.

Gejala hipotermia bisa terjadi ketika melakukan aktivitas mendaki gunung yang dipengaruhi cuaca dingin ekstrem, seperti dikutip dari Healthline. Hipotermia bisa terjadi ketika pakaian yang melapisi tubuh tak cukup hangat.

Gejala hipotermia antara lain, gemetaran, susah bicara, tidak fokus, kebingungan, mengantuk, lemas, susah bernapas, hilang kesadaran.

Hipotermia juga bisa muncul dipengaruhi usia, massa tubuh, riwayat masalah kesehatan. Beberapa penyakit seperti diabetes, tiroid, penggunaan obat-obatan, dan konsumsi alkohol juga bisa meningkatkan risiko hipotermia.

Mengonsumsi minuman keras dan obat-obatan terlarang. Kedua hal itu berisiko menyebabkan pembuluh darah melebar, sehingga tubuh cepat melepaskan panas dari permukaan kulit.

SUMBER: TEMPO.CO/TAUFIK RUMADAUL

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Nasional19 April 2024, 03:16 WIB

Diduga Merayu Anggota PPLN, Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP dengan Tuduhan Asusila

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia (LKBH FHUI) dan LBH APIK melaporkan Ketua KPU Hayim Asy'ari ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari | Foto : Youtube KPU
Internasional19 April 2024, 02:43 WIB

28 Karyawan Dipecat, Buntut Protes Kontrak Kerja Google dengan Militer Israel

Google memecat sejumlah karyawan setelah diketahui melakukan protes terhadap kondisi tenaga kerja dan kontrak perusahaan dengan militer Israel.
Kantor Google di San Francisco | Foto : Ist
Internasional19 April 2024, 02:02 WIB

Bencana Banjir Melanda Dubai, Ilmuan Peringatkan Hal Ini

Bencana alam berupa banjir melanda Dubai, Uni Emirat Arab, pada hari Selasa (16/4/2024), setelah hujan deras mengguyur negara tersebut.
Bencana Banjir Melanda Dubai | Foto : Capture video youtube HAG Weather
Keuangan19 April 2024, 01:29 WIB

6 Tanda Kamu Lebih Cocok Jadi Pebisnis Ketimbang Karyawan, Ini Buktinya

Sesungguhnya ada beberapa tanda yang menjadi petunjuk orang lebih cocok jadi pebisnis daripada karyawan
Tanda orang lebih cocok jadi pebisnis  | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Inspirasi19 April 2024, 01:19 WIB

5 Tipe Overthinking yang Sering Dialami Banyak Orang, Kamu Termasuk yang Mana?

Overthingking sejatinya dibagi ke dalam beberapa tipe yang mungkin jarang diketahui banyak orang. Mari simak penjelasan berikut
Tipe orang overthingking | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi19 April 2024, 00:53 WIB

Warga Keluhkan Sampah Dekat Terminal Sagaranten Sukabumi, Tidak Ada TPS Meski Iuran

Sejumlah pedagang dan warga mengeluhkan pengolahan sampah di sekitar Terminal Sagaranten Kabupaten Sukabumi
Warga Sagaranten sedang membersihkan sampah yang menumpuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 00:03 WIB

ASN di Sukabumi Balik Tuduh Istrinya yang Lakukan KDRT, Akan Dilaporkan Jika Tak Minta Maaf

ASN di Sukabumi membantah tuduhan KDRT. Ia menyebut informasi yang disampaikan oleh istrinya melalui kuasa hukumnya merupakan kebohongan, tidak sesuai fakta, dan terlalu dilebih-lebihkan.
Huasa hukum BCA, Muhammad Adad Maulana saat menunjukan bukti KDRT yang dilakukan oleh DM kepada BCA | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi18 April 2024, 23:16 WIB

Pelajar dan Forkopimcam Cisolok Bersihkan Pantai Karang Hawu Pasca Libur Lebaran 2024

Usai cuti libur lebaran 2024, Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024).
Forkopincam Cisolok bersama para pelajar SMP Cisolok melakukan aksi bersih-bersih sampah di Pantai Karang Hawu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (18/4/2024) | Foto : Ilyas Supendi
DPRD Kab. Sukabumi18 April 2024, 22:56 WIB

Anggota DPRD Beri Apresiasi Libur Lebaran 2024 di Sukabumi Nihil Korban Jiwa

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada tim gabungan atas keberhasilan mereka dalam meningkatkan keamanan di objek wisata selama libur Lebaran 2024.
Badri Suhendi, Anggota DPRD Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Bola18 April 2024, 22:54 WIB

Hasil Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia Bungkam Australia 1-0

Gol Komang Teguh membawa Timnas Indonesia U-23 kalahkan Australia di Piala Asia U-23 2024.
Komang Teguh cetak gol satu-satunya Timnas Indonesia U-23 atas Australia di Piala Asia U-23 2024 Qatar. (Sumber : PSSI)