SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah video singkat beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp. Video berdurasi 1.58 menit itu memperlihatkan sekelompok warga membawa spaduk warna hijau berlogo kabah dengan tulisan "Siap Bupatikan Adjo Sardjono".
Diketahui, warga yang ada dalam video tersebut adalah para simpatisan dan relawan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mendukung Adjo Sardjono sebagai bacalon dari PPP, bukan Abu Bakar Sidik.
BACA JUGA: Duet Abu Bakar Sidik - Sirojudin, Kejutan PDIP PKB dan PPP? di Pilkada Sukabumi
"Kami simpatisan PPP menginginkan kembali usungan kepada Adjo Sarjono, sesuai dengan Mukercab di Pondok Pesantran Sinarjaya Sagaranten," ujar kader organisasi sayap PPP, Gerakan Pemuda Kabah (GPK), Iwan Sopyan kepada sukabumiupdate.com, Jumat (28/8/2020).
Iwan mengaku sudah memiliki rasa cinta yang kuat pada PPP. Namun, kata Iwan, hari ini PPP benar-benar dipandang tidak punya khitoh perjuangan.
"Terutama pada prinsip-prinsip musyawarah hasil Mukercab 47 PAC. Sekarang setelah Ibu Reni wafat, muncul nama yang tidak dikenal," ujarnya.
BACA JUGA: Yusuf Ridwan Belum Mundur, PPP Siapkan Kejutan di Pilkada Sukabumi
Sementara itu, Wakil Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi yang juga anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Fraksi PPP, Andri Hidayana menilai gerakan akar rumput semacam itu merupakan hak para simpatisan.
"Adanya gerakan seperti itu di akar rumput merupakan hak mereka. Kapasitas kami di DPC PPP hanya sebatas mengusulkan. Yang kami usulkan ke DPW untuk direkomendasikan ke DPP. Yang diusulkan PPP dua nama sesuai hasil Desk Pilkada," pungkasnya.