SUKABUMIUPDATE.com - Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara menyebut pelaksanaan Fit and Proper Test Partai Gerindra untuk Pilkada Sukabumi 2020 adalah ikhtiar politik dan untuk menjaring kader terbaik yang akan diusung. Terlebih, itu adalah mekanisme yang harus diterapkan.
BACA JUGA: Membaca Peluang Adjo di Pilkada Sukabumi Usai Fit and Proper Test Gerindra
Yudha menjelaksan, dalam Fit and Proper Test tersebut, salah satu pertanyaannya adalah tentang kesiapan cost politik. Ia menyebut, cost politik dalam rangka pemenangan ini terbagi dalam beberapa poin, salah satunya adalah menyiapkan para saksi.
"Jadi apakah bakal calon ini memiliki kesiapan atas itu? Alhamdulillah tadi siap. Tidak berbicara angka, tapi tadi bicara kesiapan," kata Yudha saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Selasa (23/6/2020) di sela Fit and Proper Test.
BACA JUGA: Gerindra Mulai Fit and Proper Test 10 Bacalon Bupati-Wakil Bupati Sukabumi, Siapa Saja?
Lanjut Yudha, setelah ini DPD Partai Gerindra Jawa Barat akan memberikan rekomendasi dan resume. Kemudian, nantinya akan dikerucutkan menjadi tiga kandidat. Tiga kandidat tersebut yang akan diputuskan melalui DPP Partai Gerindra.
"Saya rasa kesempatan yang sama dari semua yang tadi diwawancara, termasuk saya. Ya, saya juga berharap semoga bisa diberikan kesempatan untuk masuk di dalam kontestasi ini. Kita lihat saja nanti seperti apa. Pasti semuanya bersaing. Saya rasa persaingan ini pun persaingan positif untuk masyarakat Sukabumi," lanjutnya.
BACA JUGA: Apakah Ketua DPC Gerindra Maju di Pilkada Sukabumi? Yudha: Sangat Mungkin!
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi itu melanjutkan, perkiraan DPP akan melakukan kajian tersendiri selama sepekan untuk memilih kandidat mana saja yang paling berpotensi.
"Karena memang kita melihat dari agenda KPU. KPU itu pendaftarannya Agustus, kalau tidak salah. Kita belum ada kepastian mekanisme dan tahapannya seperti apa, tapi kita akan menyesuaikan ke sana. Lebih cepat lebih baik untuk bisa segera dikeluarkan rekomendasi dari DPP siapa yang akan diusung oleh Gerindra," kata Yudha lagi.
BACA JUGA: Adjo Sardjono Setia Hadiri Acara Gerindra Sukabumi, Yudha: Kita Hati-hati
Mengenai koalisi, Yudha menyebutkan hari ini Gerindra cukup intens berkomunikasi dengan PKB, PPP, PAN, dan juga PDIP. Dimana seluruhnya mempunyai kesamaan mendukung satu nama untuk jadi Calong Bupati Sukabumi, yakni Adjo Sardjono.
"Jadi saya raya koalisinya sudah kelihatan, tinggal hilalnya saja supaya bisa segera salat ied. Jadi cukup luar biasa komunikasi kami, cukup harmonis. Para partai-partai koalisi yang sudah sama-sama berkomunikasi ini semuanya sudah menyodorkan satu nama untuk Bupati. Gerindra nanti akan menentukan, apakah Gerindra sama namanya dengan partai yang sudah dibangun ini," bebernya.
BACA JUGA: HUT Gerindra ke-12, Yudha Sukmagara: Saatnya Maju dan Menang di Pilkada Sukabumi
"Saya rasa bahasa-bahasa, komunikasinya sudah secara lisan (Adjo Sardjono). Sekarang dalam rangka administrasi pastinya. Jadi sangat dimungkinkan, tapi kita lihat apa yang terjadi. Jadi nama yang disodorkan oleh partai koalisi ini, Bupati Adjo Sardjono. Tinggal menunggu Gerindra. Tapi tidak sulit juga karena Pak Adjo juga mendaftar di Partai Gerindra sebagai Bakal Calon Bupati. Jadi saya rasa enggak terlalu sulit lah. Tapi ya kita lihat saja karena keputusan ada di DPP," pungkas Yudha.