SUKABUMIUPDATE.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi menggelar bimbingan teknis pelayanan disabilitas pada pemungutan suara Pilgub Jabar 2018 di salah satu hotel, Palabuhanratu, Selasa (29/5/2018).
Kegiatan yang diikuti ketua PPK se-kabupaten tersebut digelar selama dua hari, mulai 29 hingga 30 Mei 2018 mendatang dan dibuka secara langsung ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Dede Haryadi.
"Untuk hari kedua pelaksanaan bimtek akan diadakan simulasi pemungutan dan perhitungan suara di TPS serta simulasi rekapitulasi di PPK," ungkap Ketua KPU Kabupaten Sukabumi, Dede Haryadi kepada sukabumiupdate.com.
BACA JUGA: 1.849.061 Surat Suara Pilgub Jabar Tiba di KPU Kabupaten Sukabumi
Menurutnya, kegiatan bimtek tersebut membahas hal ihwal pelayanan untuk pemilih disabilitas di TPS, pasalnya bagaimanapun juga mereka memiliki hak konsitusi yang sama.
"Maka dari itu harus disediakan TPS yang memiliki akses bagi pemilih disabilitas yang terdaftar di DPT agar bisa menggunakan hak pilihnya pada tanggal 27 juni 2018 nanti," jelasnya.
Sesuai coklit dan hasil penetapan DPT, kata Dede, bahwa ada 2.962 pemilih disabilitas dengan berbagai kategori yang tersebar di Kabupaten Sukabumi, namun bagi disabelitas tunanetra akan disediakan templet. Hal itu sambungnya, untuk memudahkan saat memilih dan tentunya disabiliitas yang lainnya pun akan diberikan fasilitas sesuai kebutuhan.
"Sesuai aturan baru bahwa yang disediakan akses untuk disabilitas hanya bagi TPS yang ada pemilih disabilitasnya saja.
Adapun TPS yang ada penyandang disabilitas sesuai data sebanyak 642 maka TPS tersebut lah yang akan disediakan fasilitas bagi penyandang disabilitas," tuturnya.
BACA JUGA: Jelang Kedatangan Surat Suara Pilgub Jabar, KPU Kabupaten Sukabumi Lakukan Ini
Dede berharap setelah selesai bimtek, PPK harus bisa memahami dan menyampaikan informasi pada saat bimtek dengan PPS atau dengan KPPS .
"Tunanetra ada templet dan disabilitas yang lain seperti tuna daksa disediakan dengan kursi roda. Semuanya sudah kita pastikan bahwa disabilitas diberi akses kemudahan," pungkasnya.