SUKABUMIUPDATE.com - Polres Sukabumi Kota mengkonfirmasi rencana unjuk rasa sejumlah elemen mahasiswa pada 11 April 2022 atau aksi 114. Lokasi aksi akan dipusat di Kantor DPRD Kota Sukabumi yang berada di jalan Ir H Djuanda, sehingga ada penutupan jalur dan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan di sekitar kawasan tersebut.
Info rekayasa lalu lintas di sejumlah jalan di sekitar kawasan pusat pemerintahan dan kantor DPRD dirilis oleh TMC Polres Sukabumi Kota melalui akun instagram resminya.
"Diinformasikan kepada #SahabatLantas yang berada di Wilayah Hukum Polres Sukabumi Kota bahwa hari ini tanggal 11 April 2022 tepatnya di depan Gedung DPRD Kota Sukabumi Jl. Ir. H. Juanda akan ada agenda aksi unjuk rasa / penyampaian pendapat dari teman-teman Mahasiswa. untuk itu kami dari Sat Lantas Polres Sukabumi Kota akan mengalihkan dan menutup beberapa jalan yang ada di sekitar Gedung DPRD Kota Sukabumi," tulis admin akun IG TMC Polres Sukabumi Kota, Senin (11/4/2022).
Jajaran kepolisian berharap masyarakat dapat mengantisipasi apabila ingin bepergian ke Wilayah Kota Sukabumi. Dari infografis yang dirilis, tiga 4 jalan ditutup total selama aksi unjuk rasa berlangsung, yaitu jalan Ir H Djuanda, R Syamsudin, Cikole Dalam dan jalan perpustakaan.
Dengan penutupan ini, dilakukan pengalihan arus lalu lintas kendaraan yaitu;
- Arus lalu lintas dari Jl Siliwangi menuju R Syamsudin dialihkan ke jalan Rumah Sakit melalui simpang prana.
- Arus lalu lintas dari Jl Siliwangi menuju R Syamsudin dialihkan ke jalan Rumah Sakit melalui simpang SMAK.
Juga dilakukan buka tutup tentatif di jalan Suryakencana, RE Martadinata, Siliwangi (Simpang NBS - kebon jati), jalan R Syamsudin (simpang Dkebonjati-Kampus UMMI). "Dilakukan buka tutup insidentil selama aksi unjuk rasa dan long march berlangsung," lanjut Admin TMC Polres Sukabumi Kota.
Pihak kepolisian sudah mendapatkan konfirmasi dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Sukabumi Indonesia (UMMI), akan menggelar unjuk rasa pada 13.00 WIB. Sedikitnya 650 petugas gabungan disiagakan untuk mengawal aksi demonstrasi mahasiswa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sukabumi.