Tingkatkan Derajat Kesehatan Warga, BPBD Kota Sukabumi Gelar Widya Mengabdi

Minggu 10 April 2022, 11:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi bekerja sama dengan Perhimpunan Tenaga Bantuan Medis Kedokteran Indonesia (PTBMMKI), menggelar acara Widya Mengabdi yang berlangsung selama dua hari, di kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi, dari 9-10 April 2022.

PTBMMKI merupakan wadah organisasi mahasiswa nasional yang bergerak di bidang kegawatdaruratan, kesehatan dan kemanusiaan. 

PTBMMKI juga merupakan himpunan dari Tim Bantuan Medis unit organisasi kegawatdaruratan medis mahasiswa dari intra fakultas di Indonesia yakni dari berbagai perguruan tinggi seperti Trisakti, Unjani, UNPAD, UNJ Maranatha dan lainnya. 

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Sukabumi, Zulkarnain Barhami mengatakan, kegiatan Widya Mengabdi hari pertama diisi dengan edukasi bencana dan pada hari kedua tentang pelayanan kesehatan dengan fokus yang berbeda-beda. 

"Visinya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan misinya sebagai wadah koordinasi medis mahasiswa kedokteran Indonesia," kata Zulkarnain kepada sukabumiupdate.com, Minggu (10/4/2022). 

Lanjutnya, Widya Mengabdi adalah bentuk pelayanan kesehatan berupa pemeriksaan fisik kepada masyarakat umum, pengobatan gratis, serta edukasi bencana berupa sosialisasi tanggap bencana bagi masyarakat.

"Tujuannya agar warga siap menghadapi bencana yang bisa terjadi kapanpun. Selain itu, kami mendukung tujuan 3 Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), yaitu memberikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua untuk semua usia, sasarannya adalah warga berusia 10-63 tahun, korban bencana, masyarakat kelas ekonomi bawah serta penyandang disabilitas," ujarnya. 

Baca Juga :

Kota Sukabumi Rawan Banjir Longsor, BPBD Ajak Pramuka Cepat Respons Bencana

photoBPBD Kota Sukabumi gelar kegiatan Widya Mengabdi, di kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi, pada 9-10 April 2022. - (Istimewa)</span

Sementara itu, Pihak BPBD memilih lokasi Widya Mengabdi di Kelurahan Karangtengah bukan tanpa alasan. Menurut Zulkarnain, selain menjadi kawasan rawan bencana, kelurahan ini juga memiliki topografinya yang tinggi.

"Untuk akselerasi program Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) yang sudah digulirkan sejak awal, Kelurahan Karang Tengah adalah satu dari 15 kelurahan di Kota Sukabumi yang ditetapkan sebagai kelurahan Tangguh Bencana oleh Wali Kota Sukabumi. Sehingga, perlu terus berkelanjutan ditingkatkan kemandirian dan ketangguhan terhadap bencana," tutur Zulkarnain.

Ia menjelaskan, Keltana merupakan sebuah program di tingkat kelurahan untuk bagaimana caranya kelurahan ini mampu secara mandiri beradaptasi terhadap bencana dan mampu 'memulihkan diri' dari kejadian apabila terjadi bencana dan dampak risiko bisa diminimalisir dengan keterlibatan semua pihak di tahapan legislasi, perencanaan, penguatan kapasitas apmas, penyelenggaraan hingga pendanaan kebencanaan.

"Catatan yang diperoleh selama kurun 2013-2021 di Kelurahan Karang Tengah, kejadian yang dilaporkan cenderung naik dengan agregat 116 kejadian, didominasi dari tanah longsor dan cuaca ekstrem. Pada tahun 2021 misalnya, tercatat ada 22 kasus, 2020 11 kasus, 2019 17 kasus, 2018 7 kasus, 2017 10 kasus, 2016 19 kasus, 2015 13 kasus, 2014 8 kasus dan terakhir 2013 ada 9 kasus," ujarnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).