SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jawa Barat mengungkapkan terbatasnya kemampuan anggaran menjadi kendala dalam rutinitas pemeliharaan jalan provinsi di wilayah Kota dan Kabupaten Sukabumi.
"Kemampuan dari anggaran rutin itu terbatas karena kita ada harga satuan per kilometer," ujar Kasi Pembangunan UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah II DBMPR Jawa Barat, Abdul Muiz seperti dilansir dari laman Pemkot Sukabumi, Jumat (21/1/2022).
Baca Juga :
Selain itu, kata Abdul, terkadang kerusakan jalan di luar prediksi dan perencanaan anggaran. Kemudian adanya efisiensi anggaran yang terjadi akibat pandemi Covid-19, menjadi kendala lainnya yang dihadapi pihaknya dalam pengelolaan jalan berstatus jalan provinsi.
"Kerusakan jalan itu kita tidak bisa prediksi karena didalam 1 km itu ada yang sedikit ada yang lebih banyak, sehingga sepanjang ruas jalan yang kita tangani itu dengan volume kerusakan terhadap anggaran biaya kadang kadang kita kekurangan. Seperti saat ini ada efisiensi anggaran sehingga itu akan mempengaruhi pola kerja kita atau program yang sudah kita rancang selama satu tahun," ungkapnya.
Adapun terkait pekerjaan rutin yang dilakukan DBMPR Jawa Barat dalam pemeliharaan jalan provinsi, lanjut Abdul, diantaranya perbaikan badan jalan dengan metode patching atau tambal sulam, pemeliharaan bahu jalan, saluran dan gorong-gorong.