Cegah Kekerasan Anak, DP2KBP3A Kota Sukabumi akan Bekerja Sama dengan Psikolog

Senin 17 Januari 2022, 17:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Melalui program Puspaga (Pusat Pembelajaran Keluarga), Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DP2KBP3A Kota Sukabumi akan bekerja sama dengan psikolog untuk mencegah terjadinya lagi kasus kekerasan terhadap anak di Kota Sukabumi

"Kita sudah berencana akan bekerjasama dengan tenaga profesional yaitu dengan psikolog, kita akan mengupayakan dan mensosialisasikan bahwa pencegahan itu lebih baik daripada pengobatan," ujar Sekretaris DP2KBP3A Kota Sukabumi, Rina Hestiana kepada sukabumiupdate.com, Senin (17/1/2022).

Baca Juga :

Rina mengatakan, melalui program Puspaga ini pihaknya bersama psikolog diharapkan bisa bersama-sama melakukan edukasi kepada masyarakat Kota Sukabumi untuk memiliki ketahanan keluarga yang maksimal.

"Salah satunya adalah dari aspek pemenuhan kasih sayangnya, pendidikannya, kemudian bagaimana pemenuhan aspek ketahanan keluarga itu dipenuhi sehingga diharapkan membangun keluarga yang harmonis," tambahnya.

Lebih lanjut Rina menjelaskan, program Puspaga merupakan layanan keluarga berbasis hak anak untuk memberikan solusi atau jalan keluar bagi orang tua, anak, dan keluarga dalam menghadapi permasalahan. Sehingga dengan hal ini bisa dapat mencegah terjadinya tindak kekerasan terhadap anak.

"Dengan Puspaga kita bisa mencegah dan bagaimana membangun ketahanan keluarga yang optimal, adapun kasus-kasus yang sudah terjadi kita berupaya supaya tidak berulang tidak berkelanjutan," jelasnya.

Sementara itu terkait Program Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kota Sukabumi di tahun 2022 ini, Rina menyebut tidak jauh beda dengan program tahun sebelumnya.

"Tidak beda jauh dari kegiatan-kegiatan dengan tahun sebelumnya. Yang jelas di bidang KS ada mulai pendampingan stunting, pendampingan keluarga untuk stunting, dan program rutin untuk Bina Keluarga Balita, Bina Keluarga Remaja, Bina Keluarga lansia dan hasil pendataan keluarga. Kalau di bidang KB masih menyangkut pencapaian target akseptor KB, lebih cenderung kesitu," pungkas Rina.

Koleksi Video Lainnya:

Gokil! China Kini Berencana Ciptakan Bulan Buatan

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)