10 Bulan Tak Ada Kabar, Kini TKW Asal Sukabumi Lebih Banyak Diam

Jumat 14 Januari 2022, 16:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang TKW asal Sukabumi yang bekerja di Arab Saudi menjadi pendiam setelah tak ada kabar selama 10 bulan. Kabar mengenai kondisi TKW tersebut diposting Akun Facebook Mitra lemmon. 

Pemilik Akun Facebook Mitra lemmon, Yuddi Mulyadi (33 tahun) warga Warungkondang, Kabupaten Cianjur, membenarkan kalau dia yang memposting kondisi TKW tersebut.

Baca Juga :

Depresi, Mantan TKW di Purabaya Sukabumi Dikurung dalam Bangunan Kayu

Dia menuturkan, informasi TKW asal Sukabumi yang itu didapat dari ibu mertuanya yang bekerja di daerah Dammam Arab Saudi. 

“Ibu mengatakan bahwa pada hari Rabu kemarin, kedatangan polisi Dammam membawa TKW asal Indonesia dan dipasrahkan kepadanya. Karena memang ibu disana suka mengurus TKW yang bermasalah. Ibu menelepon untuk mencari tahu keberadaan keluarganya, maka saya posting lah di beberapa grup FB," jelas Yuddi kepada sukabumiupdate.com, Jumat (14/1/2022).

Dari cerita ibu mertuanya, Yuddi menyatakan TKW itu terus melamun seperti depresi dan tidak membawa identitas seperti paspor atau surat lainnya. 

TKW itu, kata Yuddi hanya menyebutkan nama Nuryati binti Adang dan alamat Kampung Bojongsirna, Desa Mekartani, Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi. Itupun tidak ada keterangan RT dan RW. 

Dia berharap dengan memposting hal tersebut ada respons dari pihak keluarga atau kerabat dari TKW tersebut. Menurut Yuddi setelah diposting, langsung ada konfirmasi dari pihak keluarga TKW itu. 

“Langsung ada konfirmasi dari keluarganya dan saya arahkan untuk langsung menghubungi ibu mertua yang merawat disana. Keluarganya pada pukul 23.00 WIB, langsung video call, untuk memastikan, ternyata memang benar itu anaknya," terangnya.

Yuddi mengungkapkan, dari keterangan pihak keluarganya, TKW tersebut tak ada kabar selama 10 bulan.

"Dari keterangan keluarganya dia kerja sekitar 2 tahun, awalnya di Riyadh lalu pindah ke Dammam, 10 bulan terakhir tidak ada komunikasi. Saat ini sedang diurus untuk bisa pulang ke Indonesia," terangnya.

Koleksi Video Lainnya:

Tawuran di Sukaraja Sukabumi, Pelajar Kocar-kacir Dibubarkan Warga

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin