Sempat Bilang Ingin Nikah, Gadis di Cikembar Sukabumi Sebulan Lebih Tak Pulang

Selasa 04 Januari 2022, 14:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus hilangnya remaja putri kembali terjadi di Sukabumi. Kali ini adalah Salma Mahesa (15 tahun), warga Kampung Bojong Kidul RT 01/04 Desa Bojong, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. Dia tak ada kabar sejak pergi dari rumahnya pada Jumat, 26 November 2021.

Kakak kandungnya, Siska Puspitawati (26 tahun) mengatakan, sebelum hilang, adiknya sempat pamit akan ke rumah bibinya yang masih satu RT dengan rumah mereka tinggal. Saat itu, sekira pukul 20.00 WIB, Salma pamit ke orang tuanya akan ke rumah bibi. Namun pukul 21.00 WIB, sang ayah mulai khawatir.

"Ayah pun rencananya mau jemput Salma. Tapi setelah di rumah bibi, Salma tidak ada, bahkan kata bibi dia tidak pernah datang ke rumahnya," kata Siska kepada sukabumiupdate.com, Senin, 4 Januari 2021.

Tak ada yang tahu ke mana Salma pergi. Tetapi, Siska menyebut, adiknya yang tak melanjutkan pendidikan dan belum bekerja usai lulus sekolah dasar atau SD, sempat ingin menikah dengan pacarnya. Itu dikatakan Salma kepada orang tuanya, sekira dua pekan sejak dinyatakan hilang pada 26 November 2021.

"Oleh orang tua dibolehkan kalau ada laki-laki yang mau tanggung jawab," ucap Siska. Tak lama dari itu, keluarga pacar Salma pun datang ke rumah untuk membahas rencana pernikahan. "Selang beberapa hari, kata Salma nikahnya tidak jadi. Bilangnya sudah putus," imbuh Siska.

photoAnnisa Naraya (16 tahun), siswi SMK asal Cicantayan Sukabumi yang juga hingga kini belum ditemukan. - (Istimewa)

Baca Juga :

Keluarga yang khawatir dan mencari keberadaan Salma, mencoba mendatangi rumah pacarnya dengan harapan ada informasi di mana keberadaan remaja tersebut. Namun sayang, Salma tak ditemukan di sana. "Bahkan kata pacaranya, nomor dia sudah diblok oleh Salma," lanjut Siska.

Alhasil, setelah satu bulan lebih tak ada kabar, keluarga pun melaporkan hilangnya Salma ke pihak kepolisian. Laporan ini tepatnya dibuat pada Sabtu, 1 Januari 2022, dengan nomor laporan LP/C/1/1/Yan.3.5/2022/Sektor Cikembar. "Sampai sekarang belum ada kabarnya. Kita sudah cari ke teman-temannya, saudara, bahkan ke orang pintar."

Kekinian, keluarga menunggu kabar baik dari kepolisian. Diketahui, Salma terakhir meninggalkan rumah memakai baju dan celana hitam, tanpa berkerudung. Dia pun pergi membawa handphone, namun kini nomornya sudah tak aktif.

Koleksi Video Lainnya:

Jadi Buruh Cuci Motor, Kisah Inspiratif Janda di Pabuaran Sukabumi

Deddy Corbuzier: Wapres Ma'ruf Amin Lucu dan Menginspirasi!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)