Keluarga Pasang Selebaran, Gadis Cicantayan Sukabumi Belum Ditemukan

Minggu 26 Desember 2021, 16:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hingga Ahad, 26 Desember 2021, keluarga masih mencari Annisa Naraya (16 tahun), siswi SMK di Sukabumi yang dinyatakan hilang sejak 18 Desember 2021. Berbagai cara dilakukan keluarga untuk mencari keberadaan Annisa: memasang selebaran hingga datang ke orang pintar.

Menurut paman Annisa, M Ridwan (33 tahun), pihak kepolisian belum memberi kabar terbaru ihwal keberadaan keponakannya tersebut. Keluarga pun membagikan selebaran informasi orang hilang yang memuat identitas Annisa Naraya ke sejumlah titik di wilayah Cisaat hingga Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

"Tadi pagi kami membuat selebaran serta langsung membagikan dan memasangnya di setiap pangkalan yang ada di wilayah Cisaat sampai Cibadak," kata Ridwan, Ahad.

Annisa merupakan warga Kampung Lembursawah RT 03/01, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, yang terakhir diketahui pergi ke wilayah Cisaat pada 18 Desember 2021. Kekinian, remaja yang tinggal bersama neneknya itu sudah delapan hari tak diketahui keberadaannya.

photoAnnisa Naraya (16 tahun). - (Istimewa)

Baca Juga :

Selain lewat selebaran, keluarga juga menempuh upaya lain untuk mencari Annisa yakni lewat bertanya ke orang pintar, meski tak sepenuhnya percaya. Ridwan menyebut, orang pintar yang didatangi ayah dan nenek Annisa menyarankan sejumlah hal yang sulit diterima akal, salah satunya harus berteriak di air mendidih.

"Katanya ada di kuburan ibunya, setelah kami cari tidak ada. Terus teriak di air mendidih agar cepat pulang. Ada juga keponakan saya itu nangis ingin pulang, tapi tidak bisa. Saya kurang percaya. Tapi kami keluarga akan terus berusaha mencarinya," ungkap Ridwan menjelaskan upaya keluarga mencari gadis piatu tersebut.

"Kami serahkan semuanya ke pihak kepolisian. Kemarin orang tuanya melapor ke Polsek Cisaat karena diduga awal hilangnya di sekitaran Cisaat," tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, terakhir kali Annisa pergi dari rumah neneknya memakai baju olahraga sekolah. Keluarga sempat mengira Annisa pulang ke rumah bapaknya di Cibatu, Cisaat.

Namun, pada Senin, 20 Desember 2021, bapaknya datang ke rumah nenek Annisa untuk menjemput dan mengantarkan Annisa ke sekolahan. Di situ keluarga baru sadar Annisa hilang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi19 Februari 2025, 23:44 WIB

Polri Sebut Direktur SPBU yang Curang di Sukabumi Telah Ditetapkan Jadi Tersangka

Dittipidter Bareskrim Polri juga tengah menelisik dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dalam kasus SPBU Curang di Sukabumi ini.
Salah satu mesin pompa BBM yang disegel di SPBU Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Rabu (19/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sukabumi19 Februari 2025, 22:44 WIB

Nasib Apes Pencuri Helm di Dago Sukabumi, Tersungkur ke Aspal usai Dilempar Helm saat Kabur

Kabur saat tepergok mencuri Helm di Parkiran Dago Kota Sukabumi, Pria ini alami nasib apes usai tersungkur ke aspal karena dilempar helm penumpang ojol.
Terduga pelaku pencurian helm terluka usai aksinya tepergok petugas parkir di Parkiran Dago Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life19 Februari 2025, 21:45 WIB

5 Cara Bijak Mengatasi Patah Hati agar Cepat Move On dari Masa Lalu

Mencintai dan merasakan patah hati adalah bagian dari perjalanan manusia. Meskipun menyakitkan, pengalaman ini juga menjadi pelajaran berharga.
Ilustrasi cara bijak mengatasi patah hati (Sumber : Freepik/@jcomp)
Nasional19 Februari 2025, 21:39 WIB

18 Nama Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028 Diumumkan, Ini Daftarnya

Berikut daftar 18 nama calon Anggota Dewan Pers periode 2025-2028. BPPA meminta masyarakat untuk memberikan masukan.
Logo Dewan Pers | Foto : Istimewa
Sehat19 Februari 2025, 21:17 WIB

Jeruk Nipis Manis : Amankah Jus Mosambi untuk Ibu Hamil? Simak 8 Manfaatnya

Jus Mosambi adalah minuman menyegarkan yang kaya akan nutrisi penting untuk ibu hamil. Dengan persiapan yang tepat dan higienis, jus ini dapat menjadi tambahan yang bermanfaat untuk pola makan selama kehamilan.
Ilustrasi manfaat jus Mosambi (Jeruk nipis manis) untuk ibu hamil (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi19 Februari 2025, 20:55 WIB

SPBU Baros Sukabumi Ditutup Sementara Gegara Kurangi Takaran, 30 Karyawan Terancam Dirumahkan

Manajemen SPBU Baros Kota Sukabumi angkat bicara terkait temuan Bareskrim Polri soal kecurangan takaran BBM. Sebut 30 karyawan terancam dirumahkan.
Dinar Febriana selaku Manager Operasional PT PBM SPBU Baros Kota Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Bola19 Februari 2025, 20:00 WIB

Persib Bandung Kehilangan Satu Bek Andalannya Ketika Hadapi Madura United

Persib akan kehilangan salah satu bek tengahnya saat menjamu Madura United di GBLA pekan ke-24 Liga 1.
Persib akan kehilangan salah satu bek tengahnya saat menjamu Madura United di GBLA pekan ke-24 Liga 1. (Sumber : X@persib)
Sukabumi19 Februari 2025, 19:50 WIB

Mangsa 2 Ekor Burung Puter, Ular Sanca 5 Meter Gegerkan Warga Cicurug Sukabumi

Ular sanca sepanjang 5 meter dengan berat 20 kilogram gegerkan warga Cicurug Sukabumi. Proses evakuasi butuh waktu 1 jam.
Ular Sanca 5 meter tersebut sebelumnya ditemukan nangkring di pekarangan warga Cicurug Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ibnu)
Kecantikan19 Februari 2025, 19:42 WIB

10 Perawatan Alami untuk Mengatasi Kulit Terbakar Matahari : Bisa Dilakukan di Rumah

Kulit yang terbakar matahari bisa terasa panas, nyeri, iritasi yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Ilustrasi perawatan kulit secara alami akibat paparan sinar matahari (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi19 Februari 2025, 19:13 WIB

Pelajar Sukabumi Jadi Korban Pedofilia, Dugaan Penyimpangan Seks Oknum Guru SD di Purabaya

Pelakunya seorang oknum guru (laki-laki) sekolah dasar, sedangkan korbannya pelajar (laki-laki) sekolah menengah pertama di kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi.
Ilustrasi pedofil. Pelajar Sukabumi jadi korban penyimpangan seks guru sd (Sumber: freepik)