SUKABUMIUPDATE.com - Kecamatan Cimanggu adalah salah satu sentra pertanian penghasil beras di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat. Wilayah ini cukup menawan karena berada di dataran selatan atau pajampangan Sukabumi, dengan banyak potensi alam yang indah.
Kecamatan Cimanggu memiliki lukas kurang lebih 6098 hektar dengan jumlah penduduk sekitar 25 ribu jiwa. Penduduknya hampir 70 persen, bekerja sebagai petani, sisanya ada pegawai, pedagang, serta wirausaha.
Selain menggarap sawah dengan menanam padi, warga pun bercocok tanam palawija, seperti singkong, dan buah - buahan. Untuk peternakan, warga Cimanggu juga cukup dikenal sebagai pemasok sapi, domba, dan ayam, juga perikanan air tawar.
"Kendati tidak begitu besar skalanya, warga membudidayakan ikan emas, nila dan yang lainnya," jelas Camat Cimanggu Yuki Ramdam Priana kepada sukabumiupdate.com, Rabu, 8 Desember 2021.
Kecamatan Cimanggu sendiri terbagi dari enam desa yaitu Boregah Indah, Cimanggu, Karangmekar, Sukajadi, serta Sukamanah. Posisi Cimanggu bukan di pesisir pantai dan diapit oleh tiga kecamatan lainnya; Lengkong, Kalibunder dan Jampangkulon.
Luas lahan pertanian di wilayah kecamatan ini menurut data BPS tahun 2019 mencapai 4.811,08 Ha, terdiri dari sawah 2.640,28 Ha, bukan sawah 2.170, 80 Ha. Dengan hasil pertanian sebagai penggerak ekonomi utama, pengembangan UMKM di wilayah Cimanggu Pun tak jauh dari olahan pertanian dan peternakan.
Menurut Yuki Ramdam Priana ada peningkatan usaha rakyat UMKM selama masa pandemi covid-19. Ini tren positif yang menunjukkan keinginan kuat warga untuk bertahan dan bisa menangkap peluang usaha, Kecamatan Cimanggu sudah terkenal dengan makanan tradisionalnya, seperti oyek, juga ada budidaya jamur.
"Masih menjadi andalan warga adalah sektor pertanian, selama ini Kecamatan Cimanggu menjadi penghasil beras putih dan beras merah. Hasil panen padi, selain dijual ke sentra - sentra produksi beras di wilayah Pajampangan, juga dikonsumsi sendiri," jelasnya.
Soal kata menawan, agrowisata menjadi potensi Cimanggu untuk menyedot pelancong yang ingin menikmati panorama alam dan pertanian. Ya Cimanggu punya sejumlah destinasi unggulan, Panorama Cikondang menegaskan jika wilayah ini memang menjadi kawasan pertanian yang indah dan menyegarkan.
Juga Ada Embung Cimanggu yang merupakan kolam air buatan (danau) sebagai salah satu sumber irigasi pertanian warga yang memiliki potensi sebagai spot kunjungan wisata. Kekinian Goa Baduy di Desa Sukamanah Cimanggu, juga jadi bahan perbincangan traveler setelah ditata dan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas untuk kenyaman pengunjung.
Tahun 2021 ini, lanjut Yuki masih pemerintah fokus pada pengendalian pandemi covid 19, namun di Kecamatan Cimanggu masih ada pembangunan berupa irigasi dan penyediaan air bersih, baik dari APBD Kabupaten Sukabumi, maupun provinsi.
"Tahun 2022, tentu masih ada anggaran yang difokuskan pada covid 19, terutama di desa - desa, dengan rencana masih adanya BLT DD, tentu kami pun fokus pada daya beli warga, agar mereka pelaku usaha UMKM bisa bangkit," ungkapnya.
"Kami, Muspika dan para kepala desa, terus berjibaku untuk mensukseskan program vaksinasi. Saat ini tingkat capaian di Kecamatan Cimanggu sudah mencapai 60 persen, mudah-mudahan tahun 2022 tercapai target," harap Yuki.