Data 19 Oktober 2021: Capaian Vaksinasi Kota dan Kabupaten Sukabumi

Selasa 19 Oktober 2021, 15:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kota dan Kabupaten Sukabumi saat ini sedang mengejar target vaksinasi di masing-masing wilayah. Pasalnya, capaian penyuntikkan vaksin Covid-19 menjadi salah satu yang dinilai dalam menentukan levelisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM yang terus diperpanjang.

Berdasarkan data Senin, 18 Oktober 2021 pukul 20.00 WIB, vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Sukabumi telah mencapai 712.072 (33,33 persen), dosis kedua 267.314 (12,51 persen), dan dosis ketiga atau booster bagi tenaga kesehatan mencapai 4.245 (71,58 persen). Persentase itu dihitung dari total sasaran vaksinasi Kabupaten Sukabumi yang berjumlah 2.136.590 orang.

Sedangkan dalam data teranyar pada Selasa, 19 Oktober 2021, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi berjumlah 11.717. Rinciannya, delapan pasien isolasi di rumah sakit, tujuh pasien isolasi mandiri, 583 meninggal dunia, dan 11.119 lainnya telah sembuh (yang sembuh dalam data Selasa ini ada satu orang).

photoIlustrasi. - (Istimewa)

Baca Juga :

PPKM Kota Sukabumi Turun ke Level 2, Kabupaten Bertahan di Level 3

Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Sukabumi Lulis Delawati melaporkan, hingga 19 Oktober 2021, capaian vaksinasi dosis satu di Kota Sukabumi adalah 219.878 (81,49 persen), dosis kedua 109.703 (40,66 persen), dan dosis ketiga untuk booster nakes 2.480 (0,92 persen). Seluruhnya dihitung dari target total vaksinasi di Kota Sukabumi sebanyak 269.834 orang.

"Khusus untuk dosis ketiga booster tenaga kesehatan, jika dihitung dari total target tenaga kesehatan, maka sudah mencapai 74,3 persen," kata Lulis.

Dalam data terbaru pada Selasa ini, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Sukabumi periode 1 Januari hingga 19 Oktober 2021 ada 7.351 kasus. Rinciannya, lima pasien masih menjalani isolasi (di rumah sakit dan mandiri), 225 orang meninggal dunia, dan 7.121 lainnya telah dinyatakan sembuh.

Seperti diketahui, pemerintah kembali memperpanjang PPKM untuk wilayah Jawa dan Bali hingga 1 November 2021. Dalam Intruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2021, Kota Sukabumi mengalami penurunan status dari PPKM Level 3 menjadi Level 2. Sedangkan Kabupaten Sukabumi masih bertahan pada PPKM Level 3.

(PKL/AURA ALYA KAUTSAR)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)