Sudah Setor Uang, Warga Mekarmukti Sukabumi Dibuai Redistribusi Tanah Negara

Senin 11 Oktober 2021, 20:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah warga desa Mekarmukti, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pertanyakan program redistribusi tanah negara yang kini berstatus TORA (Tanah Objek Reforma Agraria). Warga sudah menyetor uang untuk keperluan administrasi namun hingga saat ini belum terealisasi.

Sekitar 40 an warga mendatangi kantor desa, pada Senin (11/10/2021) karena itu tidak ada kejelasan. Menurut warga Pemerintah desa memungut uang untuk proses Redistribusi TORA, dengan jumlah pengajuan kurang lebih 500 bidang tanah garapan, berupa kebun dan sawah. 

Dalam pertemuan itu, hadir Kepala Desa Mekarmukti , BPD, unsur Kecamatan Waluran, anggota Posramil Waluran, anggota Polsek Ciracap, para Kadus, serta warga sekitar 40 warga perwakilan dari 5 kedusunan. "Ini program dari tahun 2020 awal, namun hingga saat ini belum terealisasi," kata Ahmad Soleh warga kampung Samelang RT 1/2 Desa Mekarmukti kepada sukabumiupdate.com.

Ahmad berharap segera selesai karena hasil konfirmasi pihak desa ke BPN Sukabumi program tersebut dijanjikan baru bisa terwujud tahun 2022. "Saya sudah bayar Rp 200 ribu dengan luas tanah 1200 meter. Begitupun dengan keluarga saya sebanyak 5 orang sudah keluar duit."

photoWarga datangi Kantor Desa Mekarmukti Waluran Sukabumi pertanyakan program redistribusi tanah negara - (istimewa)</span

Kepala Desa Mekarmukti, Deden dalam pemaparannya menjelaskan duduk perkara program ini. Awalnya pihak desa dimintai pengajuan program Redistribusi Tora sebanyak 500 bidang oleh BPN, "Lalu kami informasikan kepada para Kadus dan RT, untuk warga yang akan mau ikut program tersebut ada biaya Rp. 200, untuk materai, perjalanan dinas, serta ATK." 

"Karena belum juga terealisasi, kami sudah 3 kali ke BPN untuk menanyakan progresnya. Jawabannya ada pemangkasan kuota untuk Kabupaten Sukabumi. Program ini akan lebih dulu diberikan kepada warga desa yang belum tersentuh, Desa Mekarmukti sudah mendapatkannya pada tahun 2018 dan 2019," beber Kades Deden.

Baca Juga :

BPN kemudian menjanjikan kepada Pemdes Mekarmukti tahun 2022 baru akan direalisasikan kembali. Pemdes bersedia mengembalikan uang dari warga yang merasa dirugikan karena terlambatnya realisasi program redistribusi tanah yang sudah digarap oleh warga ini sebelumnya.

Hal ini dibenarkan oleh Kadus Dedi Darusalam. Ia yang diutus pemerintah desa untuk ke BPN menanyakan tindak lanjut program tersebut. "Jawabannya akan direalisasikan pada tahun 2022. Dari 500 pengajuan yang sudah masuk diperkirakan  baru 60 persen yang sudah bayar," jelasnya kepada sukabumiupdate.com.

Aktivitas agraria Sukabumi, Rojak Daud menjelaskan ini adalah program redistribusi tanah negara bebas yang sudah lama digarap warga bahkan sudah ada SPPTnya. "Memang bisa diusulkan menjadi hak milik tapi ada tahapan administrasi yang harus ditempuh.  Kalau merasa sudah bayar tapi belum juga keluar, bisa jadi ada masalah," tegas pria yang juga sebagai Ketua DPC SPI (Serikat Petani Indonesia) Sukabumi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Nasional31 Januari 2025, 12:14 WIB

Diesel X: Inovasi BBM Ramah Lingkungan dari Pertamina yang Hemat dan Bertenaga

Diesel X, inovasi BBM rendah sulfur dari Pertamina, hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi rendah. Berstandar EURO V, bahan bakar ini cocok untuk industri berat, mendukung energi bersih dan berkelanjutan!
Pertamina resmi meluncurkan Diesel X! BBM rendah sulfur berstandar EURO V ini hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi lebih bersih. Langkah maju menuju energi berkelanjutan! (Sumber : Instagram/@tempodotco)
Bola31 Januari 2025, 12:00 WIB

Persib Bandung Punya Jurus Baru untuk Cetak Gol, PSM Makassar Mesti Waspada!

Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib).
Sehat31 Januari 2025, 11:41 WIB

Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Pare (Momordica charantia) adalah tanaman yang sering dikenal dengan nama bitter melon dalam bahasa Inggris. Tanaman ini memiliki rasa yang sangat pahit, tetapi menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
Pare (Momordica charantia), Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi31 Januari 2025, 11:40 WIB

Ratusan Santri Al Hikmah Sukaraja Ikuti Latihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas Sukabumi

Pelatihan ini melibatkan Dewan Hisab Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi.
Suasana pelatihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (29/1/2025). | Foto: Istimewa
Life31 Januari 2025, 11:27 WIB

Kenapa Kita Susah Berhenti Makan Pedas? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Pernah ketagihan makanan pedas? Sensasi capsaicin menipu otak, memicu hormon bahagia, dan membuat sulit berhenti. Pedas juga menantang, menggoda selera, bahkan mengaburkan rasa kenyang. Simak faktanya di sini!
Kenapa makan pedas bikin nagih? 🌶️ Sensasi terbakar dari capsaicin memicu hormon bahagia, menambah adrenalin, dan bikin sulit berhenti. Tapi hati-hati, jangan sampai berlebihan!🔥 (Sumber : freepik/@jcomp)
Sehat31 Januari 2025, 11:23 WIB

Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk?

Rambutan, buah tropis yang kenyal dan manis, memang menjadi favorit banyak orang, terutama di negara-negara Asia Tenggara. Buah ini kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Rambutan, Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk? (Sumber : Freepik/@sukcao)
Nasional31 Januari 2025, 11:02 WIB

Aturan Baru Kuota 4 Jalur Penerimaan Murid Baru: Afirmasi Ditambah, Domisili Berkurang

Abdul Mu'ti menjelaskan dalam SPMB terdapat empat jalur penerimaan.
(Foto Ilustrasi) Sistem PPDB akan resmi diganti menjadi SPMB. | Foto: Istimewa
Entertainment31 Januari 2025, 11:00 WIB

Bintang FTV Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Hasil Tes Urine Negatif

Kabar kurang menyenangkan dari dari artis FTV, Larasati Nugroho yang mengalami kecelakaan di kawasan Ulujami, Jakarta, pada Kamis, 30 Januari 2025 dini hari.
Bintang FTV Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Hasil Tes Urine Negatif (Sumber : Instagram/@larasati_nugroho)
Bola31 Januari 2025, 10:30 WIB

Prediksi Persik Kediri vs Barito Putera di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs Barito Putera akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jumat, 31 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Pertandingan antara Persik Kediri vs Barito Putera dimulai pukul 15.30 WIB, Jumat, 31 Januari 2025. Foto: IG/@sports.indosiar
Keuangan31 Januari 2025, 10:16 WIB

Simak Baik-baik! Aturan dan Besaran THR untuk PNS Tahun 2025

THR dan Gaji ke-13 akan setara dengan gaji pokok yang ditambah tunjangan.
(Foto Ilustrasi) THR menjadi salah satu kewajiban perusahaan. | Foto: Freepik