SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah grup WhatsApp warga Sukabumi sempat dihebohkan dengan beredarnya foto seorang anak memakai baju dominasi warna putih yang disebut sebagai korban penculikan di Cireunghas. Sebab kekinian, foto yang beberapa kali dibagikan warganet itu mendapat penjelasan dari kepolisian setempat.
Kepala Kepolisian Sektor Cireunghas Inspektur Polisi Satu Ujang Taan mengatakan narasi yang menyebut anak laki-laki itu sebagai korban penculikan, tidak benar. "Jadi orang tua anak tersebut lengah mengawasi anaknya saat belanja di warung dekat rumahnya," kata Iptu Ujang Taan kepada awak media, Rabu, 6 Oktober 2021.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 2 Oktober 2021. Sejak Sabtu sore pun, kata Ujang Taan, anak tersebut sudah kembali bersama keluarganya di Perumahan Saputra Jaya, Kampung Gandasoli RT 01/17 Desa Cipurut, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. "Sabtu sore itu anaknya sempat diantar warga ke Mapolsek Cireunghas."
Tangkapan layar video klarifikasi orang tua. - (Istimewa)Baca Juga :
Usai memperoleh keterangan lokasi penemuan anak tersebut, saat itu jajaran Kepolisian Sektor Cireunghas kembali mendatangi lokasi dan mencari keterangan warga sekitar, hingga akhirnya berhasil dipertemukan kembali dengan orang tuanya.
Kusnadi (56 tahun), orang tua anak, turut mengklarifikasi informasi anaknya yang beredar di media sosial, terutama WhatsApp. Klarifikasi itu disampaikan melalui cuplikan video berdurasi 58 detik pada Selasa, 5 Oktober 2021 malam. Dalam video itu, Kusnadi menegaskan anaknya bukan korban penculikan. Ia pun mengakui kelalaiannya saat peristiwa itu terjadi.
"Saya mohon maaf sudah merepotkan semuanya. Alhamdulillah anak saya sudah ada di rumah dalam keadaan sehat. Itu saja yang saya bisa sampaikan," kata dia.
