Bayi Asal Palabuhanratu Sukabumi Divonis Tumor, Begini Kondisinya

Kamis 16 September 2021, 16:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Muhamad Kurniawan, seorang bayi berusia delapan bulan asal Kampung Babakan RT 01 RW 02 Desa Cimanggu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, membutuhkan uluran tangan karena tumor.

Anak dari pasangan suami istri Andriawan (27 tahun) dan Meti (21 tahun) ini telah divonis menderita penyakit tumor. Kondisi tersebut berdasarkan hasil diagnosa dokter.

Akibat penyakitnya itu kini sang bayi dalam kondisi memperihatinkan karena perutnya kian hari semakin hari membesar.

Menurut Meti, perut anaknya tampak terus membesar saat usianya masuk 3 bulan. Tidak hanya itu, pada bagian tubuh lainnya sebelah kiri terdapat benjolan kecil.

Baca Juga :

Semula Meti mengira anaknya itu mengalami kembung akibat masuk angin."Karena itu kami membawanya berobat ke bidan, takutnya kembung karena masuk angin," ungkap Meti.

"Meski telah berobat, nyatanya perut dia masih tetap terlihat kembung, malah semakin membesar sampai sekarang usia 8 bulan ini," lirihnya.

Karena keterbatasan biaya, akhirnya pihak keluarga hanya membawa Muhamad Kurniawan berobat secara tradisional.

photoMuhamad Kurniawan, bayi asal Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, tunggu jadwal operasi. - (Nandi)</span

Sesekali berobat ke bidan, hingga akhirnya melalui bantuan kepala desa Muhamad Kurniawan dibawa ke rumah sakit Palabuhanratu untuk menjalani pemeriksaan. Hanya saja bayi nahas tersebut tidak sampai di rawat karena harus di rujuk ke rumah sakit di Bandung.

"Bantuan dari kepala desa bisa ke rumah sakit, ternyata tidak bisa di rawat disana tapi harus dirujuk ke Bandung. Karena tak punya biaya, akhirnya cuma bisa di rumah saja, sebab uang yang ada hanya buat makan sehari hari aja," jelasnya.

Karena kondisinya kian memprihatinkan, satu minggu lalu Muhamad Kurniawan di bawa ke rumah sakit Bandung untuk menjalani perawatan dengan menggunakan bantuan KIS.

Baca Juga :

Meti mengaku, sampai Rabu (15/9/2021) kemarin, anaknya terpaksa dipulangkan terlebih dahulu karena harus menunggu jadwal operasi.

"Di rawat 5 hari kemarin di Rumah Sakit Bandung, terus pulang karena masih menunggu jadwal belum jelas kapan, nungguin jadwalnya dirumah aja, biar lebih hemat," ujar Meti.

Tidak hanya jadwal saja, Meti dan keluarganya pun masih menunggu hasil pemeriksaan tim medis. Dari informasi pihak rumah sakit, anaknya itu harus di menjalani kemotherapi. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU