Pengakuan Ibu Hamil, Korban Keracunan Massal di Purabaya Sukabumi

Minggu 05 September 2021, 02:00 WIB
Sejumlah ibu hamil masih di ovservasi di Puskemas, korban keracunan massal di Purabaya Sukabumi

Sejumlah ibu hamil masih di ovservasi di Puskemas, korban keracunan massal di Purabaya Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi warga yang mengalami keracunan massal usai menyantap makanan yang dikirim dari tuan rumah pernikahan di Kampung Pojok, Purabaya Kabupaten Sukabumi Jawa Barat terus membaik. Dari ratusan korban, 5 diantaranya ibu hamil dan saat ini, Minggu (5//9/2021) pukul 11.00 WIB, 4 orang masih diobservasi di Puskesmas Purabaya.

Data terkini UPTD Puskesmas Purabaya jumlah warga yang mengalami keracunan dari makanan bertambah 7 orang, total jumlah jadi 136. "Sebagian besar sudah membaik, hanya 39 yang sempat diobservasi di sini mendapatkan infus. Saat ini tinggal 10 orang, 5 diantaranya ibu hamil, 1 sudah pulang tadi barusan, 4 ibu hamil masih kami pantau," jelas Kepala UPTD Puskesmas Purabaya Aden Aulia Rahman kepada sukabumiupdate.com, Minggu.

Menurut Aden satu diantaranya adalah warga dengan kondisi kehamilan yang sudah memasuki masa jelang kelahiran. Sehingga pemantauannya lebih untuk memastikan apakah mules yang dirasakan karena keracunan atau sudah memasuki masa jelang kelahiran.

"Selain umum, mereka dipantau oleh bidan karena untuk memastikan kondisi kehamilan dan dampak dari keracunan kepada ibu dan janinnya," tegas Aden.

Baca Juga :

Sukabumiupdate.com, sempat berbincang dengan dua ibu hamil yang masih dirawat karena menjadi korban keracunan, mereka adalah Eka dan Tini warga kampung Pojok. Eka (26 tahun) menegaskan jika pesta pernikahannya rencananya berlangsung hari ini, Minggu (5/9/2021).

"Jadi kami dikirim makanan oleh tetangga yang mau hajat, sambungan istilahnya. Saya makan sekitar jam 4 sore Sabtu kemarin. Disitu ada bihun, kentang, buncis daging dan nasi. Saya makan bihunnya aja, malem kerasa tidak enak. Muntah dan BAB sama pusing," ujarnya.

photoPetugas observasi ibu hamil korban keracunan massal dib Purabaya Sukabumi - (RAGIL)</span

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Tini (28 tahun) ibu hamil lainnya yang masih menjalani observasi perawatan medis di Puskesmas Purabaya. Menurutnya, ia mengalami gejala sedikit berat pada malam hari.

"Mual pusing dan BAB, makannya siang terasanya malem," jelasnya.

Kondisi Tini mulai membaik, walaupun ia mengaku masih lemas dan pusing. 

Baca Juga :

Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan warga dari sejumlah desa di Purabaya dan Jampangtengah mengalami gejala keracunan, pada Sabtu malam kemarin. Tak lama setelah mengkonsumsi makanan yang dikirim warga yang akan menggelar pernikahan din Kampung Pojok Desa Purabaya.

Sebagian besar pasien sudah membaik, setelah mendapatkan penanganan medis dari posko yang disediakan oleh Dinas Kesehatan di lokasi Kampung Pojok. 39 warga dibawa ke puskesmas dan hingga Minggu siang ini tertisah 10 orang yang masih dirawat dan diobservasi, termasuk 4 ibu hamil.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)