Hadapi Lonjakan Covid-19, RSUD Palabuhanratu Sukabumi Siapkan Dua Tenda Darurat

Kamis 01 Juli 2021, 17:07 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi memasang dua tenda darurat setelah 53 ruang isolasi yang disiapkannya penuh. Kebijakan ini dilakukan menyusul membludaknya pasien Covid-19 yang sudah tidak bisa ditampung di ruang Instalasi Gawat Darurat.

Kepala Bidang Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu Saeful Ramdan mengatakan tenda darurat yang dipasang pada Kamis, 1 Juli 2021 tersebut merupakan bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

"Intinya melaporkan rumah sakit tidak menampung lagi pasien di IGD. Jadi rata-rata waiting list di IGD itu 15 sampai 20 orang. Dengan kondisi seperti itu kita berencana menyiapkan tenda yang sifatnya sementara," kata Saeful. Tenda itu nantinya menjadi tempat transit pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang bergejala ringan.

"Pasien Covid-19 yang di IGD kalau gejalanya ringan dan tidak membutuhkan oksigen kita alihkan ke tenda yang disiapkan," katanya. "Kalau ruangan isolasi sudah kosong, kita pindahkan ke sana. Jadi ini sifatnya sementara transit saja dari IGD," jelas Saeful.

Baca Juga :

Ada dua tenda yang disiapkan dengan masing-masing berukuran sekira 5x8 meter dan diperkirakan bisa menampung 20 orang. "Berarti dua tenda ini bisa menampung 40 orang," ucap Saeful. Saat ini kedua tenda itu belum digunakan karena masih harus dilengkapi sejumlah perlengkapan pendukung lainnya.

"Seperti velbed karena tidak mungkin menggunakan bedside pasien. Kita baru dapatkan 8 velbed dan isanya sambil berjalan. Kita juga menyiapkan tenaga medisnya karena ini tetap harus diawasi," kata dia. Perlengkapan lain termasuk di antaranya penerangan dan keamanan untuk melakukan sterilisasi area.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)