SUKABUMIUPDATE.com - Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi memasang dua tenda darurat setelah 53 ruang isolasi yang disiapkannya penuh. Kebijakan ini dilakukan menyusul membludaknya pasien Covid-19 yang sudah tidak bisa ditampung di ruang Instalasi Gawat Darurat.
Kepala Bidang Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu Saeful Ramdan mengatakan tenda darurat yang dipasang pada Kamis, 1 Juli 2021 tersebut merupakan bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19.
"Intinya melaporkan rumah sakit tidak menampung lagi pasien di IGD. Jadi rata-rata waiting list di IGD itu 15 sampai 20 orang. Dengan kondisi seperti itu kita berencana menyiapkan tenda yang sifatnya sementara," kata Saeful. Tenda itu nantinya menjadi tempat transit pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang bergejala ringan.
"Pasien Covid-19 yang di IGD kalau gejalanya ringan dan tidak membutuhkan oksigen kita alihkan ke tenda yang disiapkan," katanya. "Kalau ruangan isolasi sudah kosong, kita pindahkan ke sana. Jadi ini sifatnya sementara transit saja dari IGD," jelas Saeful.
Baca Juga :
Ada dua tenda yang disiapkan dengan masing-masing berukuran sekira 5x8 meter dan diperkirakan bisa menampung 20 orang. "Berarti dua tenda ini bisa menampung 40 orang," ucap Saeful. Saat ini kedua tenda itu belum digunakan karena masih harus dilengkapi sejumlah perlengkapan pendukung lainnya.
"Seperti velbed karena tidak mungkin menggunakan bedside pasien. Kita baru dapatkan 8 velbed dan isanya sambil berjalan. Kita juga menyiapkan tenaga medisnya karena ini tetap harus diawasi," kata dia. Perlengkapan lain termasuk di antaranya penerangan dan keamanan untuk melakukan sterilisasi area.