SUKABUMIUPDATE.com - Orang tua siswa di Sukabumi menyambut baik dilaksanakannya aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM), meskipun yang saat ini dilaksanakan masih sebatas simulasi. Banyak alasan di balik sambutan baik orang tua terhadap PTM ini, diantaranya anak jauh dari smartphone.
Seperti yang diungkapkan Fitri Susanti (29 tahun) warga Cijambe. Dia mendukung langkah pemerintah dalam hal ini dinas pendidikan yang telah membuka kembali aktivitas sekolah yang sebelumnya dilakukan online. "Alhamdulillah meski baru simulasi, minimal anak saya bisa dijauhkan dari handphone," ujar Fitri sesaat menjemput anaknya di di SDN 3 Palabuhanratu, Selasa (25/5/2021).
Baca Juga :
"Mudah-mudahan kegiatan ini berlanjut, berjalan sesuai rencana sekolah tatap muka tidak ditunda-tunda lagi," jelasnya.
Orang tua siswa lainnya, Anis Novitasari (30 tahun) bahkan siap memfasilitasi anaknya dengan perlengkapan protokol kesehatan, yakni membekali masker, hand sanitizer serta peralatan lainya sebagai bentuk antusiasnya kepada PTM.
"Iya mendukung lah, daripada anak main gak karuan setiap hari, main handphone tiap hari dengan alasan belajar online, perlengkapan prokes Insya Allah siap," ujar warga Badak Putih tersebut.
Sementara itu, kepala sekolah SDN 3 Palabuhanratu, Juhan menyatakan simulasi PTM dilaksanakan satu minggu, dimulai sejak hari sampai 31 Mei 2021. Untuk skema PTM, Juhan menyatakan, setiap kelas hanya diisi sekitar 12 orang yang dibagi berdasarkan kelompok.
Menurut Juhan, simulasi ini menjadi gambaran dari PTM yang sesungguhnya akan dilaksanakan pada Juli nanti. Maka dari itu simulasi ini dilakukan sebaik-baiknya. “Bila simulasi ini berhasil dengan baik maka Insya Allah tahun ajaran baru nanti kami sudah menyiapkan segala sesuatunya terutama protokol kesehatan," singkatnya.