Tidak Disebut di Edaran, Situ Cipiit dan Objek Wisata di Jampang Tengah Sukabumi Tutup

Rabu 19 Mei 2021, 21:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah obyek wisata yang berada di Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, ditutup sementara pada Rabu (19/5/2021). Walapun tidak disebut secara khusus, Jampang Tengah memilih patuh pada surat edaran Dinas Pariwisata untuk menutup objek wisata hingga tanggal 23 Mei 2021 mendatang.

"Selain melakukan penutupan objek wisata yang berada di wilayah Jampang Tengah, kami pun menghimbau ke masyarakat, terkait percepatan penanganan covid-19," jelas Kapolsek Jampang Tengah, AKP Usep Nurdin kepada Sukabumiupdate.com. 

Kegiatan penutupan ini dimulai pada pukul 13.30 WIB, kata Usep, bersama dengan Camat Jampang Tengah, dibantu oleh 2 (dua) anggota Polsek Jampang Tengah, 2 (dua) anggota Satpol PP Kecamatan Jampang Tengah, perwakilan Koramil serta aparatur desa dan Perhutani.

"Kami juga fokus pada pembubaran kerumunan masyarakat dan antisipasi lonjakan wisata di wilayah Kabupaten Sukabumi. Ada dua objek wisata yang ditutup sementara hingga tanggal 23 Mei 2021, yaitu Situ Dewa Dewi Cipiit di Desa Tanjungsari dan Curug Pareang di Desa. Sindangresmi," kata Usep.

Baca Juga :

Dilema Camat, Objek Wisata di Cicurug Sukabumi Menolak Tutup Walaupun Ada Edaran

Menurut Ia, pelaksanaan penutupan obyek wisata sementara ini merupakan program dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi, atas dasar anjuran dan arahan dari pemerintah pusat. Sehingga penutupan obyek wisata sementara ini ditujukan untuk membubarkan  aktivitas kerumunan massa serta pemberitahuan kepada masyarakat secara persuasif dan humanis.

Petugas akan terus mengingatkan kepada calon wisatawan agar mengurungkan niatnya dan lebih baik di rumah saja, demi menjaga kesehatan dan keselamatan diri masing - masing. "Setelah penutupan obyek wisata, kami juga patroli keliling ke wilayah - wilayah yang dikategorikan rawan sekaligus himbauan kepada masyarakat yang sedang berkerumun agar segera membubarkan diri, guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan dan dapat menyebabkan kamtibmas, serta mencegah penyebaran COVID -19," pungkasnya.

photoSurat Edaran Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi tentang penutupan objek wisata hingga 23 Mei 2021 - (istimewa)</span

Seperti diberitakan sebelumnya, Seperti diberitakan sebelumnya, Dinas Pariwisata mengeluarkan surat edaran kepada seluruh camat dan pengelola tempat pariwisata di wilayah administratif Kabupaten Sukabumi khususnya di Kecamatan Cidahu, Kecamatan Nagrak, Kecamatan Parakansalak, Kecamatan Bojong Genteng, Kecamatan Kadudampit, Kecamatan Sukabumi, Kecamatan Cikidang. Untuk berkoordinasi dan menutup sementara kegiatan kepariwisataan yang dapat menimbulkan kerumunan massa terhitung mulai tanggal 18-23 Mei 2021.

Adapun tujuan dari penutupan sementara tempat Wisata itu adalah mengurangi indikasi penularan Covid-19 dan meningkatkan ketertiban protokol kesehatan pada masyarakat Kabupaten Sukabumi. Surat tersebut ditandatangani Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi Usman Jaelani.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa