SUKABUMIUPDATE.com - Pengurus KAHMI meminta Pemerintah Kota Sukabumi mendukung program pencalonan KH Ahmad Sanusi menjadi Pahlawan Nasional. Hal itu diungkapkan dalam silaturahmi dan audiensi pengurus KAHMI Sukabumi dengan Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Selasa (20/4/2021).
Audiensi ini dihadiri Presidium KAHMI Sukabumi, Mulyawan Safwandy Nugraha kemudian Lukman Hakiem dan Dedi Hasba.
Baca Juga :
Lukman menyampaikan kepada walikota tentang pentingnya menggali sejarah dan menyampaikan peran Sukabumi dalam sejarah, terutama di zaman kemerdekaan kepada warga Sukabumi.
"Rakyat Sukabumi menyatakan menolak Negara Pasundan dan memilih bergabung dgn NKRI pada tanggal 30 Januari 1950," papar Lukman yang merupakan penulis.
Audiensi ini makin hangat saat Presidium KAHMI Sukabumi menyampaikan urgensi Sukabumi memiliki figur yang bisa menjadi kebanggaan warga Kota Sukabumi. Salah satu usahanya adalah Pemerintah Kota Sukabumi mendukung program pencalonan KH. Ahmad Sanusi menjadi Pahlawan Nasional.
"Insya Allah, KAHMI Sukabumi bersedia membantu Pemkot dengan SDM yang ada untuk tercapainya keinginan mulia tersebut," ujar Mulyawan kepada Walikota Sukabumi.
Seperti diketahui, KAHMI memiliki seorang sejarawan sekaligus pelaku sejarah mengurus tujuh orang menjadi pahlawan Nasional.
Dalam kesempatan audiensi itu juga, Mulyawan menyampaikan HMI KAHMI Sukabumi telah memiliki tanah seluas 400 meter di daerah dekat pemandian Cikundul. "Mohon berkenan pak wali nanti untuk peletakan batu pertama pembangunan gedung sekretariat KAHMI," jelasnya.
Diakhir acara Lukman Hakiem berkenan memberikan cinderamata kepada Wali Kota Sukabumi berupa sebuah buku yang dikarangnya.