Warga Sukabumi, Ini Kategori Orang yang Tidak Divaksin Covid-19

Rabu 27 Januari 2021, 14:13 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi, unsur Forkopimda, 10 tenaga kesehatan, beserta perwakilan elemen masyarakat lainnya di Kota Sukabumi akan menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama, esok Kamis (28/1/2021).

Orang yang pertama kali akan divaksin adalah Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi. Disusul Wakil Wali Kota, pimpinan DPRD, Kapolres Sukabumi Kota, Kepala Kejari, Kasdim 0607, serta Ketua Pengadilan Negeri Sukabumi.

"Pada tahap pertama ini saya akan menjadi orang yg pertama divaksin. Ini untuk memberikan keyakinan kepad warga bahwa vaksin yang ada saat ini aman, suci dan halal," kata Fahmi dalam unggahan di akun Instagram pribadinya.

"Tentunya kita semua berharap dengan salah satu ikhtiar ini, penularan Covid-19 akan terkendali, dan semua akan kembali seperti sedia kala," imbuh Fahmi.

BACA JUGA: Suntikan Perdana Dimulai 28 Januari, Ini Penerima Vaksin Covid-19 di Kota Sukabumi

Walaupun proses vaksinasi sudah dimulai, Fahmi tetap mengimbau agar masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan.

"Memakai masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan. Apalagi saat ini Kota Sukabumi kembali harus menjalani masa PSBB Proporsional. Mari tetap semangat dan selalu optimis menghadapi pandemi ini. Salam sehat selalu," tutup Fahmi.

Sementara itu, mengutip akun Facebook Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, ada beberapa poin yang dibahas bersama organisasi profesi dalam rapat persiapan vaksinasi Covid-19 di ruang pertemuan Dinkes pada Rabu (26/1/2021) malam.

Adapun poin-poin yang disepakati dari kegiatan tersebut di antaranya:

1. Sasaran vaksinasi adalah masyarakat usia 18-59 tahun.

2. Sasaran yang dieksklusi adalah ibu hamil, ibu menyusui, penyintas COVID-19 dan yang memiliki komorbid (tidak terkontrol). 

3. Adapun Komorbid yang layak divaksin adalah:

  • Pasien penderita Paru (Asma, PPOK dst) yang memiliki gejala atau keluhan dalam waktu 1 bulan (4 minggu) terakhir maka tidak boleh atau ditunda diberikan vaksinasi COVID-19 sampai tidak bergejala.
  • Pasien TBC boleh menerima vaksin COVID-19 setelah pengobatan 2 minggu, ada perbaikan klinis, dan toleransi terhadap obat (OAT).
  • Penderita HIV dengan CD4 >200 dapat di vaksin COVID-19
  • Penderita DM (Diabetes Mellitus) dengan HBA1C kurang dari 7,5 dapat di vaksinasi COVID-19.
  • Setiap Fasyankes harus menyiapkan anafilaktik shock
  • Sasaran yang memiliki tekanan darah >140/90 mmHg, vaksinasinya ditunda
  • Pasien dengan riwayat sakit Jantung, selama kondisi stabil dengan pengobatan teratur dapat divaksinasi.

4. Karena Vaksinasi Covid-19 baru pertama kali dilaksanakan, maka diperlukan kehati-hatian dan pemantauan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) yang berkelanjutan dalam 28 hari setelah divaksin serta melaporkan setiap KIPI ke Dinas Kesehatan Kota Sukabumi.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)