Bencana Pergerakan Tanah di Suradita Sukabumi Terjadi Sejak 1997

Senin 18 Januari 2021, 04:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pergerakan tanah yang terjadi saat ini di Kedusunan Suradita, Desa Ciengang, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, bukan yang pertama kali terjadi. Sebab sudah ada sejarah mengenai bencana tersebut. 

Pergerakan tanah di Desa Ciengang itu terjadi sejak tahun 1997 kemudian terjadi lagi di tahun 1999, 2013, 2014, 2018 dan 2019. Dari deretan tahun itu, bencana yang paling parah terjadi pada 1999 dan 2013. "Yang paling parah sebetulnya di tahun 2013. 1999 juga parah," kata Kepala Desa Ciengang Yudius Hidayat Bagya kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Ubin Terbelah Dikira Harta Karun, Cerita Korban Pergerakan Tanah Suradita Sukabumi

Atas riwayat pergerakan tanah di Dusun Suradita itu, tempat tersebut memang harus dikosongkan atau direlokasi. Namun upaya tersebut perlu dukungan semua pihak, sebab ketika relokasi, di sisi lain masyarakat memikirkan kebutuhan sehari-harinya. "Masyarakat itu kan punya alibi tersendiri terkait tanah dan hasil pertanian, sehingga mereka mengatakan kalau saya pindah bagaimana nasib saya, makan saya dan lain sebagainya," jelasnya.

"Kita upayakan rencana relokasi ada di dua titik. Dua titik itu punyanya negara, yang pertama perhutani dan pihak eks PTPN VIII. Itu pun menempuh waktu yang lumayan, tidak hari ini kita meminta langsung diberikan rekomendasi," imbuhnya.

BACA JUGA: Kondisi Terkini Korban Pergerakan Tanah Suradita Sukabumi di Pengungsian

Yudius mengatakan, butuh kerjasama dengan semua instansi dalam mencari solusi terkait bencana ini. Sebab, kata dia, ada dua hal yang mesti ditangani, pertama pengamanan yang sifatnya urgent dan yang kedua terkait tempat relokasi yang butuh waktu. "Tetap kita harus mencari solusi dan jalan keluar bagaimana menanggulangi permasalahan ini sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman terkait tempat tinggal," kata Yudius.

Sementara itu, warga mengaku resah dengan kejadian yang terus berulang itu. Mereka ingin hidup tenang tanpa dibayang-bayangi bencana.

BACA JUGA: Perempuan dan Anak Mulai Mengungsi, Bencana Pergerakan Tanah di Suradita Sukabumi

"Keinginan warga memang pindah ke tempat yang aman. Jangan sampai setiap tahunnya kami merasa resah terus dengan adanya kejadian pergerakan tanah tersebut, tetapi kami juga masih bingung kalau seandainya kami semua dipindahkan atau direlokasi dari mana kita nantinya mencari nafkah untuk kelangsungan hidup kami sedangkan kebanyakan warga di sini mata pencahariannya adalah bertani," jelas Kosasih 52 tahun, kepala dusun (kadus) Suradita.

Saat itu para korban bencana pergerakan tanah dari Kampung Suradita dan Kampung Balekambang di Kedusunan Suradita itu mengungsi ke SDN Ciengang serta SMPN 2 Gegerbitung. Mereka mengungsi demi keamanan. 

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).