Baunya Tercium Hingga 1 Km, Nasib Bangkai Hewan Laut Terdampar di Surade Sukabumi

Jumat 11 Desember 2020, 11:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bangkai hewan laut yang ditemukan dalam keadaan sudah membusuk hingga Jumat (11/12/2020) sore masih berada di pesisir Pantai Minajaya, Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi. Bangkai tersebut belum dikubur.

Terhitung sudah tiga hari, sejak ditemukan pada 9 Desember 2020, bangkai hewan laut itu berada di pesisir pantai. "Sekarang sudah tiga hari, tidak ada yang menguburkan," ujar Mang Mak (50 tahun) warga sekitar Pantai Minajaya.

Mak mengungkapkan, rumahnya sekitar 300 meter dari lokasi ditemukannya bangkai hewan laut itu. "Bagaimana mau ada yang menguburkan bangkai ikan tersebut, dilingkungan ini tidak ada warga lagi," kata Mang Mak.

"Kalau datang dan cuma penonton banyak," imbuh Mak.

BACA JUGA: Bangkai Hewan Laut Terdampar di Pantai Minajaya Sukabumi, Panjang 4 Meter Lebih

Mak menambahkan bahwa bau bangkai tersebut sudah tercium hingga jarak 1 kilometer. "Anginnya ke arah timur radius 1 kilometer sudah tercium," bebernya.

Sulit untuk mengenali hewan laut itu, karena sudah membusuk dan bagian kepala tidak utuh lagi. Warga menyakini, hewan laut itu seekor hiu paus dengan perkiraan panjangnya sekitar 4 meter, dan berat mencapai 1 ton. 

Warga menduga hewan laut itu mati di tengah perairan laut Minajaya, lalu terbawa ombak ke sisi pantai. 

BACA JUGA: Bangkai Paus Dikubur di Pesisir Pantai Geopark Ciletuh

Menurut Mak, untuk mengubur hewan laut itu perlu kendaraan. "Kondisinya sudah memburuk, dan ukurannya cukup besar, itu perlu digusur pakai kendaraan dan langsung masukan ke lubang," terangnya.

Sementara itu, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Surade Solih Sunarya mengatakan, bangkai hewan laut itu merupakan seekor hiu paus. Solih mengatakan, sudah ada rencana untuk menguburkan bangkai hewan laut itu.

"Katanya hiu, mau dikubur. Mau di konfirmasi lagi sama Balawista," jelasnya.

Hiu paus bernama latin Rhincodon Typus, adalah hiu pemakan plankton yang merupakan spesies ikan terbesar. Ikan ini mendapatkan namanya karena ukuran tubuhnya yang besar dan kebiasaan makannya dengan menyaring air laut menyerupai kebanyakan jenis paus.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)