SUKABUMIUPDATE.com - Rumah terdampak banjir bandang di Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi hampir seluruhnya selesai direnovasi.
Kepala Desa Pasawahan, Dahlan Sudahlan mengatakan, tercatat sebanyak 19 rumah yang saat ini sudah selesai direnovasi dari total rumah terdampak bencana sebanyak 21 rumah.
"Saat ini tinggal dua rumah lagi yang belum selesai direnovasi," ujar Dahlan kepada sukabumiupdate.com, Kamis (12/11/2020).
Dahlan menyebut, renovasi rumah terdampak banjir bandang itu seluruhnya berasal dari donatur yang diakomodir pihak desa. Totalnya mencapai Rp 1,5 milyar.
BACA JUGA: Saat Pohon Material Banjir Bandang, Jadi Monumen Bencana di Cibuntu Sukabumi
"Rp 1,5 miliar itu swadaya murni dari masyarakat. Untuk itu kita alokasikan ke-21 rumah dan pengadaan isi rumahnya 40 item. Jadi masyarakat yang terdampak itu tinggal mengisi rumahnya. Upah pengerjaan sudah termasuk," terangnya.
Dahlan juga mengatakan, dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Sukabumi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Pemerintah Pusat tidak terlibat pembangunan ini.
"Ada komunitas membuat salah satu rumah, MCK dan musola. Semuanya swadaya, hasil yang diakomodir oleh desa dan tidak ada bantuan yang berasal dari pemerintah," tandasnya.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.