BPPKB dan Sapu Jagat Damai, Bentrokan Berdarah di Depan Terminal Sukabumi Tetap Disidik

Senin 02 November 2020, 13:33 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Dua ormas yang terlibat bentrokan berdarah di depan terminal Sukabumi Minggu petang kemarin akhirnya memilih jalan damai. Ketua Paguyuban Sapu Jagat Asep Mukarom dan Ketua DPC BPPKB Banten, Deden Saeful Basri bertemu dan mendeklarasikan perdamaian tersebut di pendopo Sukabumi, Senin (2/11/2020)

Disaksikan jajaran Forkompimda dan kalangan ulama di Sukabumi kesepakan damai tersebut ditandatangan oleh kedua pimpinan ormas. Kesepakan damai ini juga ikut di ditandatangi oleh para saksi yaitu unsur Forkopimda Kota dan Kabupaten Sukabumi.

Dengan deklarasi damai ini Forkompimda meminta agar keduanya saling menjaga. Serta memberi pengawasan kepada masing-masing kelompoknya agar tidak terjadi lagi pertikaian dikemudian hari.

"Alhamdulillah kedua ormas, baik dari BPPKB maupun Paguyuban Sapu Jagat sudah saling Islah saling berpelukan, saling memaafkan" Ujar Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni kepada awak media.

BACA JUGA: Forkopimda, Sapu Jagat dan BPPKB Bahas Bentrok Berdarah di Depan Terminal Sukabumi

Sumarni menegaskan, walaupun keduanya bersepakat damai tapi proses hukum akan terus berjalan sesuai dengan prosedur, "Tetap, masalah prosedur hukum tetap dilakukan" Jelas Sumarni.

"Itu akan menjadi fakta penyidikan nantinya, fakta- fakta yang ditemukan dalam proses penyidikan, dan tentunya para pihak yang bisa dimintai pertanggungjawaban pidana, akan kami minta pertangungjawaban pidana,” pungkas Sumarni.

BACA JUGA: Ini Pemicu Bentrok Berdarah di Depan Terminal Sukabumi, 4 Orang Terluka

Sementara itu Walikota Sukabumi Achmad Fahmi bersyukur rapat koordinasi yang dihadiri oleh Forkopimda Kota dan Kabupaten Sukabumi berjalan lancar. Kedua belah pihak menyepakati untuk berdamai, Fahmi berharap kejadian tersebut tidak terulang lagi.

"Saya berharap kejadian seperti itu tidak terulang lagi, dan betul-betul akan menjadi pembelajaran penting dalam sejarah Kota maupun Kabupaten Sukabumi" Ucap Fahmi

"Mudah-mudahan ini menjadi pembejaran bagi seluruh pihak,” pungkasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Mobil19 Januari 2025, 09:12 WIB

Travel Gelap Menjamur, Operasi Penertiban Angkutan Liar di Sukabumi

mendorong masyarakat yang ingin menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana usaha agar melengkapinya dengan badan hukum, seperti koperasi atau bentuk legalitas lainnya
Operasi penertiban angkutan liar, travel atau taksi gelap di Kabupaten Sukabumi (Sumber: su/ibnu)
Sehat19 Januari 2025, 09:00 WIB

Cara Efektif Mengatasi Alergi, dr. Zaidul Akbar Ungkap dengan Membersihkan Usus

dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus.
dr. Zaidul Akbar memberikan cara untuk mengatasi alergi dengan membersihkan usus. (Sumber : Youtube/@dr.Zaidul Akbar Official)
Life19 Januari 2025, 08:00 WIB

7 Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya

Berikut Sederet Ciri Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus dan Cara Menghadapinya.
Ilustrasi. Cara Menghadapi Orang yang Suka Menghakimi Secara Halus. (Sumber : Freepik/@yanalya)
Food & Travel19 Januari 2025, 07:00 WIB

3 Resep Smoothies Buah untuk Sarapan Sehat di Pagi Hari, Cocok Buat Diet!

Smoothie populer di kalangan orang yang mencari gaya hidup sehat karena bisa menjadi cara enak untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran.
Ilustrasi. Minuman Smoothies Buah, Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Diet. (Sumber : Freepik/@rorozoa)
Science19 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Januari 2025, Sedia Payung Sebelum Keluar Rumah

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 19 Januari 2025. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina