Gempa ke 7 di Laut Selatan Sukabumi, BMKG: Diduga Sesar Cipamingkis? Aktivitasnya Meningkat

Minggu 04 Oktober 2020, 03:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) mengkonfirmasi bahwa rentetan aktivitas gempa yang terjadi di perairan Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi, pada tanggal 2 hingga 3 Oktober 2020, diduga bersumber dari Sesar Cipamingkis.

Hal itu dikatakan Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono.

"Gempa signifikan di Samudra Hindia selatan Cipamingkis, Sukabumi. Diduga bersumber dari Sesar Cipamingkis yang menerus ke laut," kata Daryono dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (3/10/2020).

Dalam catatan sukabumiupdate.com, ada tujuh aktivitas gempa yang terjadi di perairan Ujung Genteng Sukabumi, sejak tanggal 2 hingga 3 Oktober 2020.

Gempa pertama terjadi pada Jumat (2/10/2020) pukul 11:15:34 WIB, berkekuatan magnitudo 3.2, dengan episentrum gempa berada di koordinat 7.74 LS dan 106.55 BT, dengan kedalaman 33 kilometer.

BACA JUGA: Gempa ke 6 Sebelum Magrib, Warga Cidolog Sukabumi Berhamburan Keluar Rumah

Kemudian gempa kedua terjadi pada pukul 12:12:29 WIB, berkekuatan magnitudo 3.0, dengan episentrum gempa berada di koordinat 7.69 LS - 106.55 BT, berlokasi di laut pada jarak 77 kilometer selatan Kabupaten Sukabumi, dengan kedalaman 33 kilometer.

Lalu gempa ketiga terjadi pada pukul 16:53:23 WIB, berkekuatan magnitudo 3.4, dengan episentrum gempa berada di koordinat 7.85 LS - 106.67 BT, di laut sekitar perairan Ujung Genteng (96 kilometer tenggara Kabupaten Sukabumi), dengan kedalaman 15 kilometer.

Dan gempa keempat terjadi pada pukul 17:01:47 WIB, berkekuatan magnitudo 2.3, dengan episentrum gempa berada di koordinat 7.74 LS - 106.71 BT (94 kilometer tenggara Kabupaten Sukabumi), dengan kedalaman 33 kilometer.

Selanjutnya pada Sabtu (3/10/2020), gempa kelima terjadi pada pukul 13:16:44 WIB, berkekuatan magnitudo 3.7, dengan episentrum gempa berada di koordinat 7.93 LS - 106.59 BT, dengan kedalaman 6 kilometer.

Gempa keenam terjadi pukul 17:46:46 WIB, berkekuatan magnitudo 3.8. Gempa tersebut berpusat di laut, sekitar perairan selatan Sukabumi antara Ujung Genteng hingga Tegelbuleud atau pada koordinat 7.94 LS - 106.61 BT, dengan kedalaman 2 kilometer.

Dan gempa ketujuh terjadi pada pukul 22:37:01 WIB, berkekuatan magnitudo 3.6, episentrum gempa berada di koordinat 7.93 LS - 106.69 BT (115 kilometer barat daya Sukabumi), dengan kedalaman 7 kilometer.

BACA JUGA: Mengenal Cipamingkis Sesar Lainnya di Sukabumi, Tadi Pagi Gempa 2.3 Magnitudo

Sementara itu, pada tanggal 10 Maret 2020 juga terjadi gempa berkekuatan magnitudo 2.3, di mana gempa itu berpusat di 7.30 LS - 106.92 BT, 42 kilometer barat daya Kota Sukabumi, dengan kedalaman 36 kilometer.

Saat itu, Daryono juga mengatakan gempa tersebut diduga akibat pergerakan sesar lokal Cipamingkis. Sesar Cipamingkis merupakan sumber gempa lokal lainnya yang ada di wilayah selatan Jawa Barat khususnya Sukabumi, selain Sesar Cimandiri.

Ia menjelaskan, Sesar Cipamingkis berada di sebelah timur Sesar Cimandiri.

"Arahnya Barat Daya - Timur Laut, seperti zona Sesar Garut Selatan (Garsela). Pernah ada klaster gempa di sesar ini secara terus menerus pada tahun 2017 dan 2018 silam,” sambung Daryono kala itu.

Ingat pesan ibu:

3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)
Sehat22 Februari 2025, 19:10 WIB

Mengenal Maskne: Siapa yang Lebih Berisiko dan 5 Cara Efektif Mengatasinya

Maskne adalah tantangan kulit yang bisa dialami siapa saja, tetapi dengan perawatan yang tepat, masalah ini dapat dikelola.
Ilustrasi cara efektif mengatasi maskne (Sumber: Freepik/@rawpixel.com)
Film22 Februari 2025, 19:00 WIB

Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025

Platform Disney+ Hotstar telah resmi mengumumkan daftar drama korea terbaru yang bakal tayang selama tahun 2025. Bahkan, beberapa di antaranya akan segera tayang.
Dipenuhi Genre Aksi, 8 Drama Korea Baru yang Tayang di Disney+ pada 2025 (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:52 WIB

Momen Langka Keakraban Dua Kepala Daerah Sukabumi Disorot Aktivis, Beri Catatan Soal Kolaborasi

Ayep Zaki mengaku ia bersama Asep Japar hanya melangsungkan obrolan ringan.
Bupati Sukabumi Asep Japar dan Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. | Foto: Istimewa
Sehat22 Februari 2025, 18:50 WIB

6 Tips Mudah Perawatan Kulit untuk Menghindari Maskne

Maskne mungkin menjadi tantangan baru dalam perawatan kulit, tetapi dengan kebiasaan yang benar, Anda bisa mencegahnya. Pilih masker yang nyaman, jaga kebersihan masker, dan berikan waktu bagi kulit untuk beristirahat.
Ilustrasi tips mudah merawat kulit untuk menghindari maskne (Sumber: Freepik/@diana.grytsky)
Sukabumi22 Februari 2025, 18:44 WIB

Motif Warisan Muncul di Balik Pembunuhan Tragis Kakak oleh Adik di Sukabumi

F menghabisi nyawa kakaknya menggunakan pedang jenis samurai katana.
Keranda jenazah Hendra (55 tahun) di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin
Nasional22 Februari 2025, 18:29 WIB

Diperiksa Propam, 4 Polisi Diduga Menekan Band Sukatani untuk Tarik Lagu Kritik

Polda Jawa Tengah memeriksa empat polisi yang diduga menekan Band Sukatani hingga menarik lagu kritik mereka, Bayar, Bayar, Bayar. Polri membantah intervensi, sementara publik menyoroti kebebasan berekspresi.
Band Sukatani saat tampil di atas panggung, dikenal dengan gaya bermusik punk dan kritik sosial dalam lirik lagunya. (Sumber : Instagram/@sukatani.band)
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel