Update 23/9: Bertambah 14 Kasus, Angka Positif Covid-19 di Kabupaten Sukabumi Kembali Naik

Rabu 23 September 2020, 10:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Kabupaten Sukabumi hari ini mengumumkan penambahan 14 kasus positif covid-19 hasil konfirmasi swab test. Dengan penambahan ini, total kasus positif yang masuk data gugus tugas Kabupaten Sukabumi enjadi 158 orang, 120 pasien sudah dinyatakan sembuh, 34 masih menjalani perawatan (isolasi dan karantina) dan 4 kasus meninggal dunia.

Dalam update data Rabu (23/9/2020) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Sukabumi mencatat 14 kasus baru ini tersebar di 7 kecamatan. Mulai dari Cicurug, Parungkuda, Cibadak, Palabuhanratu, Cikidang, Gunungguruh dan Nagrak.

Catatan GTPP, ada beragam dugaan riwayat terpapar dari 14 kasus baru ini. Hasil tracing menyebutkan mulai dari klaster perkantoran yang diduga terpapar dari tamu luar kota, tenaga kesehatan, karyawan klinik, bekerja di luar kota (zona merah), kontak erat pasien positif sebelumnya hingga ibu rumah tanggal yang mengaku tidak pernah kemana-mana.

“14 kasus terkonfirmasi yang diumumkan terdiri dari enam orag laki-laki dewasa dan delapan perempuan usia dewasa,” jelas Yulia, 

Dengan penambahan ini, masih ada 24 warga Kabupaten Sukabumi yang menjalani perawatan karena terkonfirmasi positif covid-19. “Ada 16 pasien yang isolasi di rumah sakit rujukan dan 16 karantina mandiri di rumah masing-masing,” sambungnya.

Selain itu, GTPP Kabupaten Sukabumi juga mengumumkan penambahan angka kesembuhan pasien positif corona. 9 Warga yang hari ini dinyatakan sembuh berasal dari 7 kecamatan; Cisaat, Surade, Cikidag, Ciracap, Sukalarang, Parungkuda dan Gunungguruh.

BACA JUGA: Update 22/9: 12 Warga Kabupaten Sukabumi Positif Corona, Ada Pasien Kabur Isolasi di Dumai

“Yang sembuh hari ini ada enam orag laki-laki dewasa dan 3 perempuan. Yang perempuan ada remaja dan anak-anak,” ungkap Yulia.

“Kita juga umumkan dua kasus suspect di Palabuhanratu dan Cidadap hari ini dinyatakan discarded ,” pungkasnya.

Sementara 10 warga Palabuahratu ditetapkan masuk kategori kontak erat pasien terkonfirmasi positif covid-19. Ada tiga laki-laki dan 7 perempuan dari beragam usia, termasuk anak anak dan lansia.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa