SUKABUMIUPDATE.com - Suasana duka masih menyelimuti rumah Apip (53 tahun), pengendara sepeda motor yang tewas tertabrak ambulans di wilayah Jeruk Nyelap, Kecamatan Lembusitu, Kota Sukabumi, Sabtu (19/9/2020) pagi.
Apip merupakan warga Kampung Cipanengah Hilir RT 02/04, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Jenazah Apip dimakamkan sekira pukul 11.00 WIB, di tempat pemakaman umum yang tak jauh dari rumahnya.
Apip pergi meninggalkan seorang istri dan dua anak. Pihak keluarga menyebut, Apip juga dikenal sebagai ustadz di kampungnya.
"Selain mengampas (menjual) barang, beliau juga seorang ustadz dan imam di Masjid Al-Barokah, kata keponakan Apip, Elsa Sania (20 tahun), kepada sukabumiupdate.com.
Elsa menuturkan, Apip tinggal bertiga dengan istri dan seorang anaknya. Sebab, anak kedua Apip tengan menempuh pendidikan di salah satu pondok pesantren.
BACA JUGA: Pemotor Tewas Tertabrak Ambulans di Lembursitu Sukabumi
"Yang satu anaknya baru lulus SMA dan baru masuk kuliah di STAI Sukabumi, satu lagi kelas tiga SMP, pesantren di Al-Istiqomah Pasir Malang," tutur Elsa.
Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah Lembursitu Kota Sukabumi, tepatnya di sekitar pertigaan Jeruk Nyelap. Seorang pengendara sepeda motor tewas di tempat akibat tertabrak mobil ambulans dari salah satu rumah sakit di Jampang.
Peristiwa itu bermula saat ambulans dari arah Jampang melaju menuju RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Namun karena tengah membawa pasien daruat, sehingga ambulans tersebut melaju dengan kecepatan yang relatif tinggi dan kecelakaan pun tidak terhindarkan.