Terminal Palabuhanratu Perketat Kedatangan Penumpang dari Bogor, Zona Merah di Jabar

Selasa 01 September 2020, 05:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Petugas terminal type B Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi memperketat penerapan protokol kesehatan terhadap penumpang dan armada bus yang datang dari wilayah Bogor. Hal itu dilakukan setelah Kota Bogor ditetapkan sebagai zona merah Covid-19 di Jabar. 

Pantauan sukabumiupdate.com, penumpang yang turun dari bus diwajibkan menjalani serangkaian prosedur protokol kesehatan, mulai dari mencuci tangan, pengukuran suhu tubuh, hingga memakai masker.

BACA JUGA: Terkunci Pandemi, Ini Alasan Tarif Baru Bus dari Terminal Palabuhanratu Sukabumi

Kepala terminal type B Palabuhanratu, Asep Sumarna mengatakan, hal itu dilakukan sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona, mengingat wilayah Bogor kembali ditetapkan sebagai zona merah Covid-19 oleh pemerintah.

"Makanya kita perketat protokol kesehatan Covid-19 ini, tapi sebenarnya setiap hari juga dilaksanakan, penyemprotan desinfektan ke semua bus yang ada di terminal saat mau berangkat maupun datang," ujar Asep, Selasa (1/8/2020).

BACA JUGA: Bus Jurusan Bogor dari Terminal Palabuhanratu Sukabumi Berhenti Beroperasi

Tidak hanya itu, sambung Asep pemeriksaan terhadap suhu tubuh penumpang juga wajib dilakukan, termasuk pemberian hand sanitizer oleh petugas dishub kepada calon penumpang serta para penumpang wajib memakai masker di lingkungan terminal.

"Kita sudah sediakan tempat cuci tangan. Petugas wajib mengawasi penumpang yang turun untuk mencuci tangan sebelum berangkat kembali menuju rumahnya," jelasnya.

BACA JUGA: H-2 Lebaran, Bus Jurusan Bogor dan Sukabumi di Terminal Palabuhanratu Belum Beroperasi

Masih kata Asep, intinya semua komponen yang beraktifitas di terminal type B Palabuhanratu untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19. 

"Khusus untuk personel petugas terminal wajib berjemur sekitar 15 menit setiap pukul 09.00 pagi dan Alhamdulillah hasil test swab gelombang 1 dan 2, petugas Terminal Palabuhanratu negatif Covid-19," terangnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)