SUKABUMIUPDATE.com - Pencarian seorang santri Pondok Pesantren Al Amin bernama Muhammad Akbar yang terbawa hanyut air Sungai Cibeber, Desa Nanggerang, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi masih terus dilakukan pada Rabu (12/8/2020).
Pencarian sudah dilakukan sejak Rabu pagi dan pencarian kembali dilanjut sekitar pukul 13.00 WIB. Pencarian yang dilakukan dengan menyusuri sungai tersebut akan diperluas tiga kilometer.
BACA JUGA: Perahu Karet Diturunkan Cari Santri Cicurug yang Hanyut di Sungai Cibeber Sukabumi
"Sampai pukul 12.00 WIB ini kami melakukan pencarian sepanjang lima kilometer dari lokasi terakhir korban terlihat," ujar Dantim Basarnas Suryo Adianto kepada sukabumiupdate.com.
Suryo menuturkan, pada pencarian tersebut nantinya anggota yang tersedia akan dibagi menjadi tiga regu. Nantinya seru tersebut akan melakukan penyisiran dengan menggunakan raw rafting atau perahu karet dan karet ban.
BACA JUGA: Kronologi Santri Cicurug Hanyut di Sungai Cibeber Sukabumi
"Untuk regu yang pertama melakukan penyisiran yang menggunakan ban jaraknya tidak jauh. Dan untuk dua regu yang menggunakan raw rafting kita akan turunkan di jalur yang lebih jauh lagi dari TKP," terangnya.
Hingga saat ini pihaknya belum menemukan tanda-tanda yang spesifik. Suryo menyebut telah melihat titik yang diduga posisi korban namun setelah di telusuri hasilnya masih nihil. "Kendala teknis karena faktor cuaca dan ruas sungai yang sempit jadi sulit untuk menyusuri," tandasnya.