Gugus Tugas Kota Sukabumi Sebut Kasus Baru Covid-19 dari Kantor BUMN, Perbankan?

Rabu 05 Agustus 2020, 15:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi memastikan penambahan 10 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Sukabumi bukan berasal dari instansi pemerintah daerah.

Tapi Fahmi menyebut, salah satu dari 10 pasien positif tersebut ada yang berasal dari institusi perkantoran yang ada di wilayah Kota Sukabumi. Institusi perkantoran tersebut merupakan milik BUMN.

"Yang 10 kemarin itu berasal dari empat sumber. Jadi bukan dari satu sumber, tapi dari empat sumber. Ada yang dari Jakarta lalu masuk ke Sukabumi. Ada yang dari salah satu institusi. Salah satu pelayanan perkantoran yang ada di wilayah Kota Sukabumi," kata Fahmi kepada awak media, Rabu (5/8/2020).

BACA JUGA: 10 Kasus Baru Covid-19 di Kota Sukabumi Berasal Dari Perkantoran

Fahmi menjelaskan, institusi perkantoran tersebut bukan milik Pemerintah Daerah Kota Sukabumi. "Bukan swasta juga. Harusnya sih ditutup karena sudah punya protokol masing-masing. Intervensi dari Pemda kita hanya menyampaikan ada yang positif, jumlahnya sekian, maka tolong lakukan protokol sesuai dengan keputusan pemerintah pusat," jelas Fahmi.

Fahmi mengungkapkan, Pemerintah Daerah Kota Sukabumi akan terus melakukan tracking, tracing, dan testing dalam upaya melacak kasus Covid-19 di masyarakat.

"Ini tiga kunci utama. Selama vaksin spesifiknya belum ditemukan, maka pergerakan Covid-19 ini akan terus naik turun. Kadang bertambah kadang tidak. Jadi pertama, saya berharap masyarakat juga tidak kaget dengan adanya fluktuasi penambahan ini. Kedua, ini menandakan Covid-19 belum selesai, jadi warga jangan lengah dan tetap gunakan protokol kesehatan," pungkasnya.

BACA JUGA: Update 3/8: Usai Libur Idul Adha, Positif Covid-19 di Kota Sukabumi Bertambah 10 Kasus

Diberitakan sebelumnya, Juru Bicara GTPP Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana pada Senin, 3 Agustus 2020 lalu menyebutkan, 10 pasien baru yang terpapar Covid-19 usai libur perayaan Idul Adha berasal dari empat sumber perkantoran, delapan orang dari dua kantor di Kota Sukabumi, sedangkan dua lainnya dari dua kantor di Jakarta. Namun Wahyu tak bisa menyebutkan secara persis kantor apa yang dimaksud.

Wahyu hanya menjelaskan, dari 10 pasien ini, dua adalah warga Kota Sukabumi yang bekerja di Jakarta. delapan lainnya bekerja dari dua perkantoran yang ada di wilayah Kota Sukabumi. Mereka ditemukan hasil tracing dari swab test yang dilakukan oleh masing-masing manajemen perkantoran tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak