SUKABUMIUPDATE.com - Pemasangan patok besi di perbatasan RT 03 dan RT 04 RW 11 Perum Puri Cibeureum Permai 1, Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, menuai protes warga.
Ketua RW 11 Kelurahan Cibeureum Hilir Daden Suhendi mengatakan, pemasangan patok tersebut dilakukan oleh warga RT 03 pada Senin (13/7/2020) pagi. Tujuannya mengurangi volume kendaraan yang lewat.
BACA JUGA: Pemkot Sukabumi Tolong Tertibkan Patok Besi di Tengah Jalan Puri Cibeureum Permai 1
"Dari warga RT 03 ada upaya untuk mengurangi volume kendaraan, karena banyak anak-anak dan merasa bising. Sehingga sepakat warganya untuk memasang patok," kata Daden kepada sukabumiupdate.com di kediamannya, Selasa (14/7/2020).
Daden menuturkan, posisi patok tersebut berada di tengah jalan, tepat dekat pertigaan antara RT 03 dan RW 04. Daden menyebut, patok yang dipasang bukan patok permanen, sehingga pada Senin malam patok tersebut telah kembali dicabut karena mendapat protes dari warga.
Pemasangan patok tersebut, kata Daden tak ada kaitannya dengan Covid-19.
BACA JUGA: Ruas Jalan Patok Besi-Joglo Sukabumi Rusak Parah, UPTD: Diperbaiki Tahun Ini
"Ada warga yang merasa tidak puas dari RT 04. Sudah diperingatkan tapi tetap dipasang. Tidak ada alasan yang berkaitan dengan Covid-19. Kalau pembukaan patok tadi malam sudah dibuka dengan Kapolsek, Camat, Lurah, sekitar pukul 22.00 WIB. Dipasangnya Senin pagi. Malamnya dibuka lagi," jelas Daden.
Permasalahan patok tersebut, kata Daden selesai dengan cara damai, setelah dilakukan mediasi antara warga dengan pihak Forkopimcam Cibeureum pada Selasa pagi.
"Dari warga sana (RT 03) meminta semacam rambu, sedang dibahas posisinya di mana dan termasuk rekayasa lalu lintas. Itu jalan utama untuk keluar masuk lintasan. Gerbang keluar. Jadi dibelah oleh jalan itu," pungkasnya.