SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan anggota Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Sukabumi ikut serta dalam kegiatan Apel Siaga Ganyang Komunis di Lapang Merdeka, Kota Sukabumi, Minggu (5/7/2020). Pemuda Pancasila dalam aksi ini juga menyuarakan tolak RUU HIP.
Mereka bergabung bersama ribuan massa lainnya yang tergabung dalam Aliansi Rakyat dan Aktivis Sukabumi Raya. Apel yang mengusung narasi penolakan terhadap RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) tersebut, tidak hanya dilakukan di Sukabumi, melainkan digelar serentak secara nasional.
BACA JUGA: Satu Komando, MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Sukabumi Minta Cabut RUU HIP
Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC-PP) Kabupaten Sukabumi, Dadang Suherman, menegaskan pemuda pancasila sebagai pengaman, pengamal pancasila, dan pembela idiologi negara.
"Maka sudah kewajiban kita untuk menjaga dari pihak-pihak yang akan merongrong dan melemahkan Pancasila. Termasuk melalui RUU HIP ini," kata Dadang kepada sukabumiupdate.com melalui Chat WhatsApp (WA).
BACA JUGA: Lawan Corona, PAC Pemuda Pancasila Sukabumi Tebar 1.000 Masker
Selain itu, kata Dadang, penolakan RUU HIP ini mendukung atas keputusan Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila (MPN-PP). "Kita ikut komando dari pusat yang sudah jelas menolak pembahasan RUU HIP. Termasuk meminta agar RUU tersebut bukan hanya ditunda tetapi dicabut," tegasnya.
Anggota PP Kabupaten Sukabumi yang ikut Apel Siaga Ganyang Komunis dan tolak RUU HIP ini, tambah Dadang, sekitar 400 orang perwakilan dari para Pengurus Anak Cabang (PAC). Antara lain dari Kecamatan Nyalindung, Sagaranten, Gegerbitung, Cireunghas, Sukabumi.
"Kemudian dari Kecamatan Cisaat, Kadudampit, Cicantayan, Cikembar, Cibadak, Nagrak, Ciambar, Kalapanunggal, Kabandungan, dan Jampang Tengah," tandasnya.