Kata Sesepuh Nelayan Pantai Cikembang Soal Kapal Karam di Teluk Palabuhanratu

Minggu 21 Juni 2020, 17:24 WIB
Warga  menunjukan lokasi penampakan kapal karam di dalam laut yang tertangkap Goole Maps.

Warga menunjukan lokasi penampakan kapal karam di dalam laut yang tertangkap Goole Maps.

SUKABUMIUPDATE.com - Penampakan kapal karam di teluk Palabuhanratu yang tertangkap Google Maps hingga kini masih menjadi teka-teki hingga kini. Belum ada yang memastikan tentang kapal karam yang berada beberapa mil dari Pantai Cikembang, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi itu.

Ibrahim (60 tahun) salah seorang sesepuh nelayan pantai Cikembang, mengatakan, sudah melihatnya dari tetangga dan kerabatnya penampakan kapan di Google Maps.

BACA JUGA: Butuh Alat Ini Untuk Pastikan Kapal Karam Tangkapan Google Maps di Teluk Palabuhanratu

Berpuluh-puluh tahun sejak lahir hingga sekarang tinggal di kawasan pantai Cikembang, Ibrahmim pun baru mengetahui ada kapal sebesar itu di lokasi tersebut. Ia hanya mengenal, lokasi tersebut sebagai spot memancing.

"Saya juga kaget, karena dari orang tua dulu juga enggak ada cerita. Kalau lokasi itu banyak ikan memang iya, spot ideal pemancing baik lokal maupun pendatang dari luar sini," jelasnya.

BACA JUGA: Disebut Badong, Nelayan Cisolok Sukabumi Pastikan Benda Karam di Google Maps Itu Kapal

Menurut Ibrahim, di lokasi kapal karam yang tergambar pada Google Maps itu terdapat gugusan karang dan memiliki kedalaman air yang berbeda-beda. Adapun kedalaman air yang paling dangkal kurang lebih 30 meter.

"Kami warga nelayan disini menyebutnya gugusan karang itu, karang deet, karang pulo kawasan itu juga banyak disebar badong (tempat berkumpul ikan) buatan nelayan untuk mendatangkan ikan," ujar Ibrahim. 

BACA JUGA: Keindahan Pantai Cikembang Sukabumi Dibalik Hebohnya Kapal Tenggelam di Goggle Maps

Ibrahim menjelaskan luas keseluruhan gugusan karang itu seluas kurang lebih 10 hektar, namun menurutnya tidak merata. Jumlah luas gugusan karang itu diketahui setelah ada yang menelitinya. 

Menurut Ibrahim, 10 hektar gugusan karang itu bisa membentang dari Pantai Cikembang hingga PLTU Palabuhanratu.

"Dulu pernah ada yang meneliti luasnya kurang lebih 10 hektar, jadi terputus-putus dan kalau dari sini bisa menyambung ke kawasan PLTU Palabuhanrtu," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate