Reaktif Rapid Test Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi Isolasi Mandiri

Senin 15 Juni 2020, 04:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Asep Suherman, Kepala BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Sukabumi saat ini masih menjalani isolasi mandiri di rumah. Asep dinyatakan reaktif hasil rapid test, dan langsung melakukan isolasi mandiri bersama keluarga di rumahnya sejak tanggal 3 Juni 2020 silam.

Hal ini diungkapkan Anita Mulyani, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD Kabupaten Sukabumi saat dikonfirmasi redaksi sukabumiupdate.com, Senin (15/6/2020) melalui pesan singkat. “Jadi bukan dirawat tapi isolasi mandiri karena kondisi beliau sehat. Isolasi mandiri 14 hari hingga 17 Juni mendatang, mulai tanggal 3 Juni 2020 kemarin,” jelasnya.

Pasca dinyatakan reaktif, kontak erat Asep Suherman terutama keluarga inti juga langsung melakukan rapid test. “Alhamdulilah semuanya non reaktif, istri, anak dan cucu beliau,” ujar Anita.

Tak hanya keluarga, seluruh personel BPBD Kabupaten Sukabumi, ujar Anita langsung melakukan rapid test di Dinas Kesehatan sehari setelah Kepala BPBD mulai melakukan isolasi mandiri. “Kita rapid di labkesda, semua jajaran BPBD. Hasilnya non reaktif.”

BACA JUGA: Rapid Test Massal di 8 Pasar, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sukabumi: 17 Orang Reaktif

Gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Kesehatan juga langsung mengambil sampel swab Asep Suherman untuk diuji PCR. “Hasil swab test keluar tanggal 10 Juni 2020 kemarin, hasilnya negatif corona,” sambung Anita Mulyani.

Walaupun sudah dinyatakan negatif corona berdasarkan swab test, Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi tetap menuntaskan masa isolasi mandirinya selama 14 hari sesuai protokol kesehatan. Selama masa isolasi, Asep Suherman tetap memantau kinerja BPBD melalui saluran komunikasi dan media sosial jajaran BPBD.

Menurut Anita, Setelah mendapatkan hasil rapid test (reaktif), Asep langsung mengabarkan kondisi tersebut ke seluruh jajaran BPBD. Meminta semua kordinasi kedinasan dilakukan melalui whatsapp group BPBD Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Perkuat Kecamatan Perangi Wabah Corona, BPBD Kabupaten Sukabumi Serahkan APD

“Yth. Sekban, para Kabid, para Kasi dan para Kasubag.... dengan ini saya beritahukan sehub. Hasil Rapid Test saya Reaktif maka saya mengisolasi mandiri selama 14 hari terhitung mulai hari ini tanggal 3 Juni 2020 s/d 17 Juni 2020. Apabila ada kepentingan dinas gunakan komunikaai melalui WA Grup ini. Terima kasih mohon doa dan supportnya semoga cepat Allah beri kesembuhan. Aamiin yaa Allah yaa Robbalaalamiin,” pengumuman yang ditulis Asep Suherman di WA Group BPBD Kabupaten Sukabumi, yang diperlihatkan oleh Anita Mulyani.

Anita memastikan kinerja BPBD tidak mengalami hambatan selama kepala badan melakukan isolasi mandiri. “Tidak jadi penghalang. Semua dikomunikasikan melalui wag dan zoom meeting. Sekban (Sekretaris Badan) bertanggung jawab penuh selama Kepala Badan diisolasi, sejauh ini semuanya tetap terkondisikan dengan baik,” pungkasnya.

Melalui pesan singkat, Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi Asep Suherman mengambarkan kondisi ia dan keluarga saat ini sehat. “Mohon doanya," singkat Asep.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)