SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 12 ribu liter cairan disinfektan disemprotkan di Jalan protokol Jampang Kulon, mulai dari perbatasan dengan Kecamatan Cibitung hingga perbatasan dengan Kecamatan Waluran sejauh 12 kilometer, Jumat (29/5/2020).
Penyemprotan dilakukan dengn kendaraan pemadam kebakaran dari pos Damkar Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Banyak Pemudik di Jampang Kulon Sukabumi, Komisi III Minta Pencegahan Covid-19 Terus Dilakukan
Ikut dalam kegiatan tersebut unsur Kecamatan Jampang Kulon, Polsek Jampang Kulon, Koramil Jampang Kulon, UPT Pengendalian Penduduk Jampang Kulon, Puskesmas Jampang Kulon, Dishub, para kepala desa wilayah Kecamatan Jampang Kulon, OPD seluruh Kecamatan Jampang Kulon, BPBD Kecamatan Jampang Kulon, Relawan Nyai Jampang serta Pemuda Pancasila Kecamatan Jampang Kulon.
Selain penyemprotan juga dilakukan pembagian masker dari UPT Pengendalian Penduduk Jampang Kulon.
BACA JUGA: Pantau Warga Mudik Ke Jampang Kulon Sukabumi, Daerah Perbatasan Dijaga
Menurut Camat Jampang Kulon, Yayan Mulia Suryana, kegiatan tersebut merupakan awal persiapan memasuki New Normal, untuk penyemprotan disinfektan dan pembagian masker dilakukan untuk terakhir kalinya.
"Sebagai persiapan memasuki New Normal di wilayah Kecamatan Jampang Kulon, upaya terakhir pencegahan seperti penyemprotan dan pembagian masker, namun bila memungkinkan akan dilakukan kembali (karena) melhat situasi dan kondisi," paparnya.
BACA JUGA: Jabar Tunda New Normal? Kota dan Kabupaten Sukabumi Perpanjang PSBB Hingga 12 Juni
"Kami pun akan tetap memantau, memberikan himbauan kepada warga, saat memasuki New Normal mulai awal Juni, saat nanti masyarakat beraktivitas dengan tetap menjaga kesehatan, sesuai dengan protokol Covid-19," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala UPT Pengendalian Penduduk Jampang Kulon, Tedi Jauhar mengatakan, jumlah masker yang dibagikan kepada warga dan pengguna jalan sebanyak 300 helai. Upaya ini kata Tedi merupakan kerjasama yang baik dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.
"Kerjasama yang baik semua instansi dan relawan untuk antisipasi pencegahan penyebaran virus, dan memulai aktivitas ditengah pandemi Covid-19. Masyarakat pun agar tetap disiplin," jelasnya.
