SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah pemuda terlibat perkelahian saat sedang ngabuburit di Puncaklaka pertigaan Ciemas - Ciateul Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
Informasi yang dihimpun, perkelahian melibatkan pemuda Kampung Cisitu Kedusunan Ciemas 2 Desa Ciemas, dengan pemuda Kampung Neglasari Kedusunan Neglasari, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas.
"Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis, 7 Mei 2020 kemarin sekitar pukul 17.00 WIB, saat ngabuburit di jalan provinsi ruas Puncak Darma - Ciemas," ujar Sekdes Ciemas, Sugiri Indra Permana kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (9/5/2020).
BACA JUGA: Dua Kelompok Pemuda Ribut Gara-gara Jalan Hancur di Kertaangsana Sukabumi
Sugiri mengaku tak begitu mengetahui duduk permasalahnya. Namun ia menduga ada salah paham diantara pemuda tersebut.
"Menurut informasi gara-gara perempuan. Ada juga yang bilang gara-gara knalpot saat ngabuburit. Ada korban tiga orang pemuda dari Kampung Cisitu mengalami luka. Kemarin juga Pak Kades sudah ke kantor Polsek Ciemas, agar segera ditangani," terangnya
BACA JUGA: Viral Video Keributan di Jalan Ahmad Yani Sukabumi, Satu Orang Diduga Terluka di Bagian Kepala
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Ciemas Bripka Pratidina menjelaskan, bentrok oknum pemuda di Desa Ciemas terjadi akibat selisih paham.
"Sebelum bentrok, korban dan temannya melintas di Jalan Neglasari menggunakan sepeda motor. Menurut beberapa pemuda Neglasari, korban bawa motor melintasi kumpulan sambil mengencangkan suara knalpotnya. Pemuda Neglasari merasa tersinggung dan sempat cekcok. Begitu mau diluruskan situasi memanas dan terjadilah bentrok," tandas Pratidina.