SUKABUMIUPDATE.com - Nelayan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi tetap melakukan aktivitasnya menjelang pelaksanaan Pembatasan Berskala Besar (PSBB) yang dimulai pada 6 Mei 2020 nanti.
Salah seorang nelayan Denis Supriadi mengaku sudah mendengar soal pelaksanaan PSBB di wilayah Palabuhanratu. Kendati demikian, dia bersama nelayan lain masih tetap pergi ke laut mencari ikan dan aktivitas itu akan tetap berjalan saat PSBB berlangsung.
BACA JUGA: Pedagang Ikan di Palabuhanratu Terimbas Corona, Rasakan Sepi Pembeli Setelah 20 Tahun Berjualan
"Informasi itu sudah ada, tapi tetap kita melaut dan tidak ada persiapan khusus, kalau menggunakan masker saat melaut iya, kita sudah mengikuti anjuran dan himbauan pemerintah," ungkap Denis kepada sukabumiupdate.com, Senin (4/5/2020).
Menurut Denis, saat ini nelayan menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona.
BACA JUGA: Cegah Covid-19, Nelayan Palabuhanratu Dibagi Masker
"Aktivitas saat akan berangkat melaut sekarang berbeda dari sebelumnya, kita pun tetap waspada khususnya menjaga kesehatan pribadi, saya rasa PSBB diberlakukan nelayan tetap akan melaut," tandasnya.
Sementara itu, sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (DPC HNSI) Kabupaten Sukabumi, Ujang Sulaeman mengatakan pelaksanaan PSBB tidak akan menjadi kendala nelayan di kabupaten Sukabumi untuk belayar dan menangkap ikan.
BACA JUGA: Ratusan Nelayan Palabuhanratu Dapat Bantuan Sembako
"Para nelayan tetap melaut karena aktifitas melaut menurut saya aktifitas yang aman dari penyebaran virus Corona," ungkapnya.
Kendati demikian, HNSI tetap mengingatkan nelayan untuk menerapkan protap kesehatan. "Himbauan kepada nelayan physical distancing dan menjaga kebersihan, kesehatan lingkungan setiap saat diberitahukan," jelasnya.