Serang Warga dan Diisukan Culik Anak di Nyalindung Sukabumi, Pria Bergitar Asal Bandung Babak Belur

Senin 24 Februari 2020, 03:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polsek nyalindung, Minggu (23/2/2020) sekitar pukul 19.30 WIB mengamankan DD (38 tahun) pria yang berasal dari Kampung  Legok Tereup, Desa Cijagra, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Pria ini ditangkap karena menyerang warga tanpa sebab yang jelas.

BACA JUGA: Sering Kemalingan, Warga Taman Santa Sukabumi Amankan Pria Mencurigakan

DD sebelumnya diamankan karena terlibat perkelahian dengan Sutrisna (25 tahun) warga Kampung Cijurey RT 02/03, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung kejadian sekitar pukul 17.30 WIB. Berawal saat DD menghampiri korban dan meminta tolong untuk diantarkan kerumah temennya, namun karena korban tidak mengenali pelaku, permintaan tersebut ditolak.

"Setelah ada penolakan dari korban tiba tiba pelaku menyerang menggunakan tangan kosong ke arah muka korban," ujar Paur Humas Polres, Ipda Aah Saepul Rohman, Senin (24/2/2020).

BACA JUGA: Polisi Cek dan Cari Barang Bukti di Lokasi Penyerangan Siswi MI di Jampang Tengah Sukabumi

Dijelaskan Aah, saat itu korban tengah menggendong anaknya yang baru berusia sembilan bulan di depan rumanya. Korban berusaha membela diri, memukul pelaku menggunakan gitar yang dibawa oleh pelaku yang terjatuh.

 "Oleh korban gitar yang terjatuh dari tangan pelaku tadi di pukukan ke muka pelaku hingga mengakibatkan luka robek di pipi sebelah kiri. Sementara korban menderita luka lebam di pipi sebelah kiri juga. Pertengkaran lebih kurang 10 menit dilerai oleh istri korban,” jelasnya.

"Pada saat kejadian pertengkaran tadi ada warga yang melihat langsung kemudian memberitahukan kepada warga warga lain. Isunya berkembang liar menjadi orang asing yang diduga akan melakukan penculikan bayi. Warga terpancing dan berusaha memburu pelaku,” sambung Aah.

BACA JUGA: Dicabuli Ayah Tiri di Cikembar, Korban Dibawa Ibunya Pindah ke Cicantayan Sukabumi

Pelaku ini kemudian tertangkap saat bersembunyi kedalam sebuah Mushola di kampung Pasir Munding Desa Neglasari Kecamatan Nyalindung, masih tidak terlalu jauh dari rumah korban. Pelaku kemudian diringkus dan diamankan warga ke Polsek Nyalindung.

"Dari pemeriksaan sementara di Polsek Nyalindung. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa. Polsek Nyalindung berkordinasi dengan kepolisian Polda Jabar dan mendapatkan keterangan dari keluarga pelaku. Pelaku disebut pihak keluarganya kabur dari rumah dan menghilang, pelaku ini diakui keluarganya mengalami gangguan jiwa," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)