SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Tenjojaya RT 01/01, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, terusik setelah lingkungannya dicemari kotoran manusia atau tinja yang sengaja dibuang dari mobil tangki penyedot WC.
Tinja tersebut dibuang di dekat sebuah bangunan tua atau jadul yang letaknya tak jauh dari permukiman warga. Oleh warga, rumah tua peninggalan belanda itu dikenal gedung 1941.
BACA JUGA: Tiga Bulan Rumah Jadul Jadi Lokasi Buang Tinja, Pemdes Tenjojaya Sukabumi Siap Gugat Pelaku
Diperkirakan sudah 25 truk tangki tinja dibuang di tempat tersebut atas izin oknum warga bernama Niko. Selain itu, diduga sudah tiga bulan lokasi itu dijadikan tempat pembuangan tinja.
Kejadian ini pertama kali diketahui warga pada Rabu (5/2/2020) lalu. Niko beralasan kalau tinja tersebut dapat menyuburkan tanaman pertanian.
Tetapi menurut warga, Niko ini tak memiliki kegiatan bertani di sekitar rumah tua yang dulunya digunakan kantor administratur Perkebunan Tenjojaya tersebut.
BACA JUGA: Rumah Jadul Bekas Syuting Film Barry Prima di Tenjojaya Sukabumi Jadi Pembuangan Tinja
Warga menduga, alasan tinja dapat menyuburkan tanaman ini hanya akal-akalan Niko saja untuk mendapatkan uang. Pasalnya saat kejadian ini terungkap, Niko pun langsung dipanggil ketua RW setempat dan Niko mengaku mendapat uang dari pihak yang membuang tinja tersebut.
"Ya ke RW bilangnya gitu. (Dapat 40 ribu) tapi gak tahu per truk gak tahu per kubik (tinja yang dibuang)," jelas warga yang enggan disebutkan namanya ini.
BACA JUGA: Septic Tank Meledak Tewaskan Sopir Mobil Tinja, Ini Kata LIPI
Sementara itu dalam video yang diterima redaksi sukabumiupdate.com, sejumlah warga memergoki beberapa orang yang sedang membuang tinja dari truk tangki berwarna kuning. Saat itu warga bertanya kepada sosok pria tua yang bernama Niko. Niko beralasan tinja itu untuk pupuk dan ini baru dicoba.
"Ini tinja, kan ini saya yang pakai buat pupuk. Kita baru uji coba, apakah betul ini efektif menjadi pupuk kan dicampur tai aya tai kambing," ujar Niko dalam video tersebut. Dalam video itu juga, nampak ada tiga orang lainnya yang diduga sopir serta kernet truk tangki pembawa tinja. Dua orang diantaranya ikut membela Niko.
BACA JUGA: Ada-ada Saja, Supermarket Ini Jual Kue Tinja Sapi Dalam Kemasan
Kini, Pemdes sudah berkoordinasi dengan pihak Polsek Cibadak soal kejadian tersebut. Pemdes meminta pihak yang membuang tinja tersebut.